Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Harga Cabai Merah di Tasikmalaya Naik Tiga Kali Lipat

Kristiadi
16/1/2020 15:10
Harga Cabai Merah di Tasikmalaya Naik Tiga Kali Lipat
Harga cabai merah di Tasikmalaya naik tiga kali lipat.(MI/Kristiadi)

PADA musim penghujan, harga komoditas cabai merah di pasar tradisional wilayah Kota/Kabupaten Tasikmalaya, Ciamis dan Garut naik hingga Rp70 ribu per kg. Penyebabnya adalah pasokan cabai berkurang dan banyak petani cabai belum panen.

"Sudah lima hari, harga cabai telah mengalami kenaikan. Dan selama ini pasokan dari petani lokal seperti Kecamatan Cisayong dan Taraju serta beberapa sentra pertanian di Kabupaten Tasikmalaya berkurang. Cabai  yang ada sekarang dikirim dari Pabuaran, Cirebon," kata Yani, pedagang sayuran di Pasar Cikurubuk, Kamis (16/1).

Harga cabai biasanya Rp28 ribu per kg kini dijual Rp70 ribu per kg. Harga cabai merah kriting dari Rp23 ribu per kg menjadi Rp58 ribu per kg. Sedangkan cabai merah biasa Rp25 ribu dijual seharga Rp63 ribu per kg. Selain cabai merah, cabai rawit juga naik.

Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan, Ketahanan Pangan Kota Tasikmalaya, Tedi Setiadi membenarkan bahwa harga cabai di Tasikmalaya dan sekitarnya terus meroket. Selain pasokan kurang, Tasikmalaya bukan daerah sentral produksi cabai.

baca juga: Warga Kelurahan Talang Dapat Sertifikat Tanah Gratis

"Menjaga pasokan komoditas di pasar tradisional sangat dibutuhkan. Untuk kenaikan harga cabai merah memang tergantung pasokan dan pengiriman di daerah. Tapi kami tetap berupaya berkoordinasi dengan instansi lain, terutama tim pengendali inflasi daerah untuk menggelar operasi pasar," terang Tedi. (OL-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya