Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
SEJUMLAH ruas jalan di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), tergenang air hujan yang disebabkan sistem drainase yang buruk.
Genangan air juga disebabkan drainase tersumbat sampah yang mengakibatkan air meluap ke badan jalan, seperti terlihat di Jalan WJ Lalamentik, Kelurahan Oebufu.
Mengantisipasi genangan air meluas dan banjir, Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore mengeluarkan instruksi kepada seluruh bawahannya melakukan kegiatan gotong royong membersihkan drainase.
Baca juga: Pemprov Jateng Kirim Bantuan untuk Korban Banjir Jakarta
"Menginstruksikan jajaran Pemerintah Kecamatan, Kelurahan dan mengimbau Ketua LPM, RW dan RT masing-masing untuk melaksanakan kegiatan gotong royong kebersihan lingkungan bersama warga terutama untuk membersihkan drainase dan selokan agar tidak tersumbat dan menyebabkan genangan air dan banjir," ujarnya lewat rilis kepada wartawan, Sabtu (4/1).
Dia juga minta instansi-instansi teknis memastikan agar bantuan tanggap darurat bencana telah dipersiapkan secara baik dan memadai, pelayanan dititikberatkan pada pendekatan kemanusiaan dan pelayanan kasih.
"Masyarakat waspada dan berhati-hati terhadap dampak dari potensi cuaca ekstrem berupa curah hujan dengan intensitas hebat disertai kilat dan petir serta angin kencang," ujarnya.
Sementara itu, instansi pemerintah terutama yang terkait dengan bencana diminta mulai mengaktifkan posko siaga bencana selama 24 jam untuk merespon tanggap darurat jika terjadi bencana. Sesuai ramalan BMKG, potensi cuaca ekstrem masih terus berlangsung sampai 7 Januari 2020. (OL-2)
Air yang menggenang di sekitar rumah saat banjir dapat memicu sejumlah penyakit seperti diare, penyakit kulit dan leptospirosis.
Sosialisasi agar warga berbelanja sesuai kebutuhan akan terus dilakukan, sehingga harga tidak melonjak.
. Kami sudah berkoordinasi dengan para camat untuk segera melakukan gerakan bersama mencegah banjir di musim penghujan,
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan membangun 12 kolam retensi, menjelang musim hujan.
Hingga Sabtu (10/2) malam, banjir dengan ketinggian lebih dari 50 sentimeter masih menggenangi ruas jalan Sukarno-Hatta, Kota Bandung, Jawa Barat.
Limpasan air yang sempat menggenangi Jalan Raya Kalimalang tersebut terjadi lantaran pengerjaan pipa drainase dan parapet menuju saluran bawah belum selesai
Peraturan kewajiban kepemilikan drainase vertikal sudah diterapkan sebelum Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI. Bagi yang tidak mematuhi maka tidak diberikan izin usaha
Hanya 33% drainase DKI Jakarta yang berfungsi baik saat ini. Selain itu, saluran air banyak tersumbat lumpur, sampah, dan limbah.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta harus segera mengaudit sistem drainase, baik dari segi tata air, desain, maupun penyempitan akibat sampah yang menumpuk di saluran.
Makanya sistem drainase di RSCM perlu penyempurnaan," kata Hari
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved