Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
PEMERINTAH menyiapkan anggaran sekitar Rp200 miliar untuk mendanai pembangunan Rumah Sakit Umum Pemerintah (RSUP) di Kupang, Nusa Tenggara Timur, mulai 2020.
Wakil Ketua Komisi IX DPR Melkiades Laka Lena mengatakan RSUP itu akan menjadi rumah sakit terlengkap di daerah tersebut. RSUP Kupang memiliki standar pelayanan yang sama dengan rumah sakit pemerintah di daerah lain seperti RS Dr Soetomo di Surabaya dan RS Sanglah di Denpasar.
Baca juga: RS Sanglah Jadi Percontohan Pengendalian Resistensi Antimikroba
Rumah sakit akan dibangun di atas lahan seluas 10 hektare di Kelurahan Manulai II, Kota Kupang.
"Setelah rumah sakit dibangun, akan membuat biaya pengobatan orang NTT semakin menurun dan kualitas pelayanan semakin bagus," kata Melkiades Laka Lena di Kupang, Jumat (27/12).
RSUP tersebut juga akan menjadi rumah sakit rujukan. Di Kota Kupang, terdapat dua rumah sakit tipe B yakni Rumah Sakit WZ Johannes dan RS Siloam. Menurutnya, masyarakat yang membutuhkan tindakan medis dapat dirujuk ke rumah sakit pemerintah tersebut, tidak perlu lagi dirujuk ke luar NTT.(OL-5)
Penunjukan JLL memperkuat posisi BIH sebagai proyek unggulan sektor kesehatan nasional.
Kemenkes menyebut rumah sakit (RS) asing dimungkinkan untuk membuka cabang di Indonesia. Hal itu selaras dengan pernyataan Presiden RI Prabowo Subianto
Warga Indonesia dan Bali perlu mengetahui bahwa sejak Juni-Juli 2025, ada 21 penyakit yang tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan.
DPRD : RSUD tidak Boleh Menolak Pasien BPJS Kesehatan
Dengan menyandang nama Nusantara, lanjut Imas, menjadikan rumah sakit tersebut sebagai pelayanan kesehatan yang mencakup masyarakat lebih luas tanpa membeda-bedakan
BANYAK penyakit akibat kerja saat ini tetapi belum dilaporkan. Karenanya, RS Umum Pekerja diharapkan menjadi menjalankan pelayanan yang cepat, inklusif, dan profesional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved