Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MESKI santer informasi sejumlah daerah sudah masuk nominasi tuan rumah pelaksanaan Piala Dunia U-20, namun Sumatra Selatan tetap meyakini daerahnya akan dipilih FIFA.
Optimisme ini berbekal dari suksesnya Sumsel menjadi tuan rumah berbagai event internasional yang lokasi pelaksanaannya berpusat di Jakabaring Sport City Palembang.
Ketua Asosiasi Provinsi PSSI Sumsel Ucok Hidayat mengatakan kebenaran jadi atau tidaknya JSC dipakai untuk event Piala Dunia U-20 akan ditentukan usai penilaian dari FIFA. Penilaian akan dilaksanakan pada 27 November 2019, tim FIFA direncanakan akan melakukan inspeksi lapangan ke stadion yang akan diseleksi. Termasuk Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring.
"Kami sudah bahas mengenai penetapan lapangan untuk junior U-20 bahwa ada 10 lapangan yang ditetapkan, termasuk Sumatra Selatan di Jakabaring. Namun penetapan itu sendiri menunggu di Tim FIFA. Jadi 6 lapangan itu belum ditetapkan. Tanggal 27 November tim datang ke kita untuk melakukan inspeksi lapangan mana yang paling layak ditetapkan untuk penyelenggaraan Piala Dunia Junior U-20," kata Ucok.
Ia mengaku telah diberi restu dari Ketua PSSI Pusat Iwan Budianto untuk menyampaikan pesan ini dan meluruskan kabar hoaks yang beredar jika FIFA disebut-sebut telah memutuskan nama enam stadion.
"Artinya kalau selama ini beredar kabar enam lapangan itu ini, ini, ini saya sampaikan itu tidak benar bahwa belum ditetapkan. PSSI masih menunggu dari FIFA. FIFA baru datang tanggal 27 November," jelasnya.
Baca juga: November, FIFA Inspeksi Kesiapan Indonesia Gelar Piala Dunia U-20
Ucok kembali meyakinkan Stadion GSJ dinilai pantas untuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan pertandingan lantaran selain sudah teruji gelaran event internasional, juga komplek Sport City paling lengkap.
"Kalau kita kan jelas persyaratan masuk. Di samping ada stadion untuk pertandingan juga harus ada stadion latihan, kita sudah cukup. Adapun kelima stadion yang dimaksud rencananya di stadion atletik ada dua. Yang softball akan dijadiin juga. Kemudian Bumi Sriwijaya," jelasnya.
Terkai, persiapan Sumsel selaku tuan rumah, Ucok menyatakan perlu adanya renovasi di JSC utamanya Gelora Sriwijaya Jakabaring.
"Toilet harus diservis lagi, standar sudah internasional. Perlu maintenance. Kan sudah beberapa tahun, direnovasi lagi. Kita sekarang koordinasi dengan Pemprov dengan Kadispora dan Gubernur Sumsel. Sekarang saya mau bicara dengan PSSI Pusat kemungkinan-kemungkinan Sumsel bisa diikutsertakan. Itu saja tidak ada masalah," pungkasnya.(OL-5)
Siaran langsung yang disediakan FIFA dan disiarkan berbagai stasiun televisi di berbagai belahan dunia kerap menampilkan gambar para pendukung tim yang berlaga di Piala Dunia 2018.
Nama-nama seperti Antoine Griezmann dan Kylian Mbappe bahkan tidak masuk dalam nominasi The Best FIFA 2018. Mereka harus kalah pamor dari Cristiano Ronaldo, Mohamed Salah, dan Luka Modric yang terpilih dalam nominasi.
Keputusan itu diambil PSSI setelah menerima surat FIFA perihal PSSI Statutes Revision yang ditandatangani Sekjen FIFA Fatma Samoura.
Handsball disengaja maupun tidak akan tetap dikenai hukuman
Platini ditangkap polisi terkait penyelidikan kriminal terkait penganugerahan jatah tuan rumah Piala Dunia 2022 kepada Qatar.
Platini diperiksa terkait penyelidikan kriminal dalam pemberian jatah tuan rumah Piala Dunia 2022 kepada Qatar.
Pertemuan tersebut dihelat sebelum menghadiri sidang pleno Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-35 ASEAN di Impact Exhibition & Convention Center di Bangkok, Thailand.
DUA pemain berdarah Indonesia yaitu Tim Geypens dan Dion Markx akan segera diproses untuk dinaturalisasi.
Kadek Arel mengatakan dirinya memiliki target untuk membawa timnas Indonesia U-20 lolos ke Piala Dunia U-20 2025 mendatang.
Piala Asia U-20 2025 di Tiongkok nanti menjadi kesempatan ketiga bagi Indra Sjafri untuk mengantarkan timnya ke Piala Dunia U-20 setelah gagal di dua edisi sebelumnya, di 2014 dan 2018.
Di Piala Asia U-20, perjalanan Indonesia untuk menembus Piala Dunia U-20 akan dimulai dari Grup C bersama Iran, Yaman, dan juara bertahan Uzbekistan.
KETUA Umum PSSI, Erick Thohir mengatakan tidak ada yang tidak mungkin bagi timnas Indonesia U-20 untuk lolos ke Piala Dunia U-20 2025 di Chile.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved