Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Dilaporkan ke Polisi Terkait Utang, Aa Umbara: Saya Lupa

Depi Gunawan
06/9/2019 19:07
Dilaporkan ke Polisi Terkait Utang, Aa Umbara: Saya Lupa
Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna(MI/Depi Gunawan)

BEREDAR surat tanda penerimaan laporan dugaan kasus penipuan dan penggelapan dengan modus cek kosong yang dilayangkan kepada Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna.

Dalam laporan polisi pada 26 Agustus, Aa Umbara dilaporkan oleh Sriwedari Dharmayanti melalui penasihat hukumnya, Rizki Rizgantara.

Dugaan kasus itu berawal dari utang sebesar Rp250 juta kepada korban pada 2013, saat Aa Umbara menjabat Ketua DPRD Bandung Barat.

Dalam proses pembayarannya, Aa Umbara baru membayar utang sebanyak Rp200 juta dengan cara ditransfer, sementara sisanya akan dibayarkan melalui cek senilai Rp20 juta dan selebihnya tunai. Namun ketika telah dicairkan, cek tersebut ditolak oleh bank karena saldonya tidak mencukupi.

Sisa utang Rp30 juta yang akan dibayarkan secara tunai pun sampai saat ini tidak terealisasi. Sehingga total kerugian pelapor mencapai Rp50 juta.

Sejak meminjam uang hingga sekarang menjabat Bupati Bandung Barat Aa Umbara dianggap tidak memiliki niat baik untuk membereskan permasalahannya itu.

Menanggapi laporan polisi tersebut, Aa Umbara mengaku masih mengingat-ingat pihak yang melaporkan dirinya ke polisi. "Kita lihat perkembangan, saya kan masih mikir dulu, itu kan kejadian 2013. Saya kan bingung, lupa lagi, karena enam tahun lalu," kata Aa Umbara di Kantor Pemkab Bandung Barat, Jawa Barat, Jumat (6/9).

Aa Umbara mempersilakan pelapor untuk datang ke kantor bupati kalau memang betul ada permasalahan. "Kalau toh di dewan suka mengontak dan sebagainya, sekarang saya sudah jadi bupati, datang saja ke kantor, kalau memang betul," ujarnya.

Baca juga: Bus Terbakar, Operasional Bandara Ngurah Rai Tetap Normal

Dia pun mengaku tidak kenal dan mungkin sudah lupa dengan pihak yang melaporkan dirinya ke polisi. "Sampai hari ini, nama itu belum kenal, masalahnya itu. Takut juga memang bapak lupa pada orang, terus lagi yang mana, karena urusan saya banyak. Kantor bapak jelas sekarang, datang baik-baik pasti diberesin lah yang kaya gitu," tuturnya.

Aa Umbara berjanji akan segera membereskan kalau benar berutang. "Pak, ini bapak lupa kali ini dulu enggak bayar-bayar, ya saya terima kasih kalau dibantu, kan begitu. Bapak punya iktikad baik kok," tambahnya. (X-15)
 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya