Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
KOMISIONER Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Adam Arisoy membenarkan kantor KPU Papua dibakar massa. Ia mengatakan semua dokumen terkait pemilu hangus terbakar.
"Ya benar kantor KPU Papua sudah dibakar jam 4 subuh tadi. Semua dokumen penetapan caleg, termasuk laporan LHKPN terbakar habis," ujar Adam saat dikonfirmasi, Jumat (30/8).
Dokumen penetapan caleg yang dimaksud ialah penetapan caleg DPRD Papua. Ia mengatakan meski sudah ditetapkan namun ada beberapa caleg yang baru menyerahkan laporan LHKPN.
Namun, semua laporan tersebut sudah hangus terbakar sebelum diserahkan ke Gubernur Papua untuk diteruskan ke Kementrian Dalam Negeri.
"Kami berharap masih ada back-up (data). Kalau ada back up kami akan berupaya untuk di print ulang, tanda tangan ulang. Tapi, pasti butuh proses lagi. Semua dokumen caleg itu harus rapi kembali, itu menyangkut syarat-syarat pencalonan," jelas Adam.
Baca juga: Kepala BSSN Minta Masyarakat di Papua tidak Terpengaruh Hoaks
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa diduga oknum yang melakukan pembakaran kantor KPU adalah massa aksi yang berdemonstrasi di kantor Gubernur Papua di Kota Jayapura.
"Itu akibat massa yang kemarin. Kita tahu mereka bermalam di kantor Gubernur. Kantor KPU kan berdeketan dengan kantor Gubernur," kata Adam.
Untuk detailnya, pihaknya akan mengunjungi langsung kantor KPU sore ini. Pasalnya, jalan menuju kantor KPU sudah diblokade aparat setempat. Untuk korban jiwa, Adam juga belum bisa memastikan ada berapa orang yang terluka. (OL-2)
Apakah Prabowo justru memberikan panggung bagi Gibran untuk unjuk kemampuan sebagai wapres guna menangani masalah sebesar dan sekompleks di Papua?
Untuk tahun ini siswa penerima Program ADEM berasal dari berbagai daerah di enam provinsi di Papua.
Kedatangan mereka ke Jatim patut mendapat apresiasi dan rasa bangga atas prestasi para pelajar asal Papua penerima Program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM)
Dalam kejuaraan atletik yang mempertemukan atlet-atlet terbaik dari berbagai daerah ini, PAC berhasil mengoleksi 6 medali, terdiri dari 3 emas, 1 perak, dan 2 perunggu.
Mensesneg, Prasetyo Hadi, menampik anggapan bahwa Presiden Prabowo Subianto memerintahkan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk berkantor di Papua
Wacana Presiden Prabowo Subianto akan memberi tugas khusus kepada Wapres Gibran Rakabuming Raka untuk berkantor di Papua perlu dipertimbangkan secara matang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved