Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
SEJUMLAH harga pangan di Kota Palangka Raya mulai meningkat sejak beberapa hari lalu (9/8). Pemicunya diduga akibat gangguan produksi karena musim kemarau. Sekarang ini sejumlah sembako yang mulai mengalami peningkatan antara lain beras ,daging ayam, bawang merah dan cabai rawit.
Deputi Kepala Perwakilan BI Kalteng Setian, mengatakan hal itu di Palangka Raya,Jumat (16/8). Dikatakannya, adanya tren kenaikan harga komoditas seperti cabai merah seiring dengan tren penggerakan harga nasional.
"Karena sebagian besar kebutuhan sembako untuk masyarakat Palangka Raya didatangkan dari Pulau Jawa, maka untuk harga mau tak mau mengikuti harga mereka dan kondisi disana apakah gagal panen apa tidak," jelasnya.
baca juga: Titik Api di Kalsel Bertambah, BNPB Tambah Helikopter
Berdasarkan pantauan di Pasar Besar di Palangka Raya (16/8) harga ayam potong dari Rp37.500 naik menjadi Rp38.000 per kg, bawang merah dari Rp29.000 naik menjadi Rp30.750 per kg, cabai rawit dari Rp73.000 menjadi Rp74.000 per kg, dan beras dari Rp 13.600 menjadi Rp14.000 per kg. Rahmawati, pedagang bawang merah di Pasar Besar Palangka Raya mengatakan sudah beberapa hari ini harga bawang merah naik.
"Musim kemarau di Jawa maka hasil petani di sana banyak yang gagal. Makanya harga bawang merah naik," jelasnya.
Menurutnya kemarau masih lama dan ada kemungkinan harga bawang akan terus meningkat. (OL-3)
Kenaikan harga paling tinggi terjadi pada cabai merah domba yang dijual Rp60 ribu per kilogram
Dalam waktu dekat harga bawang putih dipastikan normal. Pemerintah akan tindak tegas pedagang yang mainkan harga
Anies juga menjamin seluruh stok kebutuhan pokok di DKI hingga Hari Raya Idul Fitri aman sehingga dipastikan harganya dapat terkendali.
HARGA cabai dan bawang merah menjadi komoditas paling mahal di Pasar Mayestik, Jakarta Selatan. Harganya sudah menyamai harga daging sapi.
JELANG Idul Adha 2023, sejumlah harga pangan dan bahan pokok (bapok) di pasar tradisional seluruh wilayah hari ini Senin (26/6) merangkak naik.
"Meskipun status hukumnya sudah naik dari penyelidikan ke penyidikan, tapi belum tentu ditetapkan tersangka," ujar Umi.
Harga cabai rawit merah saat ini dijual Rp100 ribu per kilogram.
Cabai rawit hijau mengalami kenaikan harga dari sebelumnya Rp40 ribu per kilogram kini dijual Rp50 ribu per kilogram.
Kenaikan diduga terjadi karena pasokan yang minim, karena banyak petani yang gagal panen.
Di Pasar Atas Baru Cimahi, beras premium masih bertahan di harga Rp15.000 per kilogram
Harga cabai merah tanjung kenaikannya mencapai Rp30 ribu per kilogram. Semula harganya kisaran Rp50 ribu, sekarang melonjak tajam menjadi Rp80 ribu per kilogram.
Pelanggan mengeluh karena harganya sangat tinggi. Mereka terpaksa mengurangi pembelian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved