Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

Terkendala Cuaca, Operasi Pemadaman Api di Gunung Arjuno Disetop

Bagus Suryo
03/8/2019 20:15
Terkendala Cuaca, Operasi Pemadaman Api di Gunung Arjuno Disetop
Operasi Pemadaman Api di Gunung Arjuno Disetop(MI/Bagus Suryo)

OPERASI pemadaman kebakaran hutan dari udara atau waterboombing di Gunung Arjuno dihentikan sementara dengan pertimbangan cuaca mulai turun kabut di lereng gunung setempat.

Helikopter penyemprot air milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pun kembali ke Lapangan Udara Abdulrachman Saleh, Malang, Jawa Timur.

"Personel di Brak Seng dan di (waduk) Selorejo ditarik kembali ke posko. Penyiraman dari udara dihentikan karena cuaca di Gunung Arjuno berawan," tegas Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Jawa Timur, Achmad Choirur Rochim, kepada Media Indonesia, Sabtu (3/8).

Ia menjelaskan, setelah melakukan evaluasi pada Sabtu malam, upaya pemadaman kebakaran hutan akan dilanjutkan Minggu (4/8) pagi.


Baca juga: Bau Belerang Menyengat Pascaerupsi Tangkuban Parahu


Selanjutnya pada Senin (5/8), operasi waterboombing dihentikan sementara untuk mengecek lokasi. Tim pemadam darat akan dikerahkan ke Gunung Arjuno guna melakukan kajian hasil penyiraman air dari udara selama dua hari.

Bila masih ada api dan bara api, maka upaya pemadaman dari udara akan dilanjutkan pada hari berikutnya.

"Penyiraman (tahap pertama) sebanyak lima kali difokuskan di hutan Gentong Growah," ungkapnya.

Hutan konservasi Gunung Arjuno terbakar pada Minggu (28/7) lalu. Areal yang ludes terbakar di Brak Seng, Pure, Gandon dan sekitar Gentong Growah semula seluas 40 hektare, lalu meluas menjadi 70 ha, dan berdasarkan data terakhir sudah mencapai 300 ha.

Sedangkan luas kawasan hutan di Gunung Arjuno yang menjadi kewenangan Tahura Raden Soerjo itu mencapai 7.000 ha meliputi wilayah Kota Batu, Kabupaten Malang, Kabupaten Kediri, Kabupaten Jombang, Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Pasuruan. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik