Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
PULUHAN petani di Karawang, Jawa Barat mulai melakukan pembasmian hama tikus sebelum memulai musim tanam pada 2019. Hal tersebut dilakukan untuk mengendalikan hama tikus yang sebelumnya menyebabkan gagal panen mereka di tahun sebelumnya.
Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Ciranggon, Kecamatan Majalaya Asep Nace mengatakan pengendalian hama tikus dilakukan dengan tehnik kalagumarang.
"Kalagumarang ini diikuti oleh sebanyak 30 petani dari dua kelompok tani (poktan) yakni Tirta Waras dan Tirta Asih," kata Asep kepada Media Indonesia, Minggu (7/7).
Kalagumarang dilakukan dengan cara melakukan perburuan tikus di sarangnya. Para petani menyiramkan air menggunakan ember dan pompa ke arah lubang-lubang persembunyian tikus di sekitar pematang sawah.
baca juga : Hama Tikus Rusak Padi di Mamuju
Setelah tikus terpancing keluar, petani lainnya bertugas memukul tikus yang keluar menggunakan bambu. Alhasil, ratusan hama tikus pun mati.
"Awalnya kalau tidak tanam ini hama tikus bersembunya. Kalau mulai tanam, baru mereka merusak tanaman padi kita," ungkapnya.
Pada 2017, kata Asep, petani wilayah Desa Ciranggon mengalami kerugian yang besar. Sebanyak 50 hektar lahan sawah mengalami gagal tanam akibat hama tikus. Petani pun mengalami kerugian puluhan juta rupiah.
"Pada musim kemarau ini, hama tikus kian berkembang," katanya.
Satu hektar sawah mereka hanya berproduksi 4 kwintal hingga 1 ton gabah. "Padahal kalau normal itu bisa 4 sampai 6 ton. Kalau tahun 2018, hama tikus kurang, tetapi harga gabah anjlok," katanya.
Selain hama tikus, para petani juga diancam dengan kekurangan sumber air. Pasalnya irigasi yang mengaliri sawah mereka jebol.
"Tahun ini tahun terberat kami sebagai petani. Selain hama tikus, air juga mengalami kekurangan, karena jebolnya tanggul," pungkasnya. (OL-7)
PERKEMBANGAN teknologi digital membantu perkembangan sektor pertanian yang lebih transparan dan efisien. Hal itu membuat ekosistem pertanian menjadi lebih maju dan berdaya saing.
LSPR Institute of Communication and Business Jakarta melalui mahasiswa Batch 26 Kelas Excellence mendukung kegiatan pertanian perkotaan di Kampung Anggur RT 09, Jakarta Timur
APAPTF merupakan federasi yang secara aktif terlibat langsung dengan pemerintah Pakistan, dianggap sebagai perwakilan resmi dari seluruh insan pertanian yang ada di negara tersebut.
Dwikorita juga menegaskan pentingnya kesiapsiagaan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan masyarakat, untuk merespons dinamika iklim yang semakin tidak menentu.
Rumah Produksi Baraka Films memproduksi film Seribu Bayang Purnama dengan tema drama keluarga yang mengangkat kisah nyata kehidupan petani.
Sejumlah perusahaan Belanda sebelumnya telah berminat untuk berinvestasi di sektor pertanian Indonesia, meskipun sempat menghadapi beberapa kendala.
MENJADIKAN Karawang, Jawa Barat, bukan hanya sebagai destinasi industri, melainkan juga sebagai masa depan hunian premium di timur Jakarta.
SEORANG mahasiswi berusia 19 tahun korban kekerasan seksual di Karawang, Jawa Barat, dipaksa menikah dengan pelaku yang juga adalah pamannya sendiri.
Bantuan yang diterima DLH Kabupaten Karawang tersebut terdiri dari 130 bibit pohon mangga dan 125 bibit pohon jambu.
Setelah melalui proses seleksi dan pengarahan, 45 siswa SMA/SMK dari 3 Kabupaten, yaitu Purwakarta, Subang dan Karawang, diberangkatkan ke Dodik Rindam 3 Siliwangi.
Penyaluran hewan kurban tidak hanya memiliki nilai spiritual dan sosial, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Sebagai bentuk apresiasi terhadap konsumen, Socia Garden menggelar senam aerobik Tabata secara massal dan gratis di akhir pekan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved