TIJA, 55, mengaku antre sejak pukul 04.00 Wita, Jumat (7/6) di depan kediaman pribadi Wakil Presiden RI HM Jusuf Kalla di Jalan Haji Bau, Makassar, Sulawesi Selatan, untuk mendapat berkat open house yang digelar keluarga orang nomor dua di Indonesia itu.
Meski Kalla tidak hadir pada open house kali ini karena sedang recovery dari sakitnya, puluhan ribu warga Kota Makassar tetap menyerbu kediaman pribadinya. Karenanya Kalla diwakili anak dan cucu-cucunya, didampingi penjabat Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb.
"Tapi tetap saja mereka dehidrasi. Ada belasan yang pingsan karena tidak bisa menahan desakan. Ada juga yang bayi. Ini kita menunggu orangtuanya antre," kata Koordinator Posko Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Makassar Sri Zakiah.
Berjubelnya warga yang antre untuk menerima berkah lebaran yang memang selalu digelar Kalla dan keluarga itu sudah diantisipasi aparat kepolisia.
Kapolrestabes Makassar Kombes Wahyu Dwi Ariwibowo mengungkapkan sebanyak 700 personel diturunkan untuk mengamankan open house yang digelar di kediaman Kalla, meski tanpa kehadiran JK.
"Yang pasti satu jalur di Jalan Haji Bau yang menuju rumah RI 02 kami tutup. Pengamanan pun kami lakukan sejak tengah malam karena sudah ada warga datang menunggu di depan rumah. Ahamdulillah semua berjalan lancar," kata Wahyu.
Anak sulung JK, Solihin Kalla, menyampaikan selamat Idulfitri dan permohonan maaf karena meski menggelar open house seperti biasa, tapi ada yang kurang, karena Jusuf Kalla tidak bisa hadir.
Baca juga: Masih Berkabung, SBY tak Gelar Open House
"Beliau (Kalla) masih kurang sehat, tapi tetap open house di Jakarta bersama bapak Presiden. Di Makassar, saya dab keluarga mewakili beliau didampingi wali kota. Alhamdulillah kondisi beliau sekarang sedang recovery. Doakan semua berjalan mulus," urai Solihin.
Untuk open house kali ini, seperti tahun sebelumnya, mereka menargetkan bisa membagikan sedekah kepada sedikitnya 10 ribu warga. "Tahun ini minimal sama, atau bisa saja lebih," pungkas Solihin. (X-15)