Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
GUNUNG Agung, Karangasem, Bali, kembali erupsi pada Kamis pukul 18.25 Wita, tetapi tinggi kolom abu tidak teramati dan terekam di seismogram dengan amplitudi maksimun 25 mm dan durasi lebih kurang 2 menit 32 detik.
Kepala Pelaksana Badan Penggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali, Made Rentin, saat dihubungi dari Denpasar, mengatakan, telah terjadi hujan abu di Banjar Cegi, Temakung Ban, Desa Ban, Kecamatan Kubu, Karangasem.
Sedangkan di kawasan Pura Besakih, Kecamatan Rendang yang sedang berlangsung upacara ritual serangkaian 'Ida Betara Turun Kabeh',
dan dilaporkan umat Hindu bersembahyang tetap khusyuk.
Saat ini, Gunung Agung berada pada Status Level III (Siaga) dengan rekomendasi masyarakat di sekitar Gunung Agung dan pendaki/pengunjung/wisatawan agar tidak berada, tidak melakukan pendakian dan tidak melakukan aktivitas apa pun di zona perkiraan bahaya yaitu di seluruh area di dalam radius 4 kilometer dari kawah puncak Gunung Agung.
Baca juga: Wagub Bali Minta Kadin Bina Generasi Muda Jadi Pengusaha
Zona Perkiraan Bahaya sifatnya dinamis dan terus dievaluasi dan dapat diubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan data pengamatan Gunung Agung yang paling aktual atau terbaru.
Selain itu, kata Rentin, masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung agar mewaspadai potensi ancaman bahaya sekunder berupa aliran lahar hujan yang dapat terjadi terutama pada musim hujan dan jika material erupsi masih terpapar di area puncak.
Area landaan aliran lahar hujan mengikuti aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung. (Ant/OL-1)
Pada malam pertama kolaborasi ini, para tamu diundang untuk menikmati makan malam prasmanan Nusantara yang meriah, menyajikan pilihan hidangan Indonesia pilihan.
BANDARA I Gusti Ngurah Rai Bali mencatat lonjakan signifikan dalam pergerakan penumpang dan penerbangan selama bulan Juli 2025.
Tidak menutup kemungkinan untuk menjadi agenda dunia
Kemampuannya tumbuh di berbagai jenis tanah dan ketahanannya terhadap kondisi cuaca ekstrem menjadikannya pilihan ideal untuk daerah rawan pangan.
KAWASAN Badung Utara, termasuk Berawa dan Canggu, memimpin pasar properti Bali dengan jumlah pasokan masing-masing 1.618 dan 1.609 unit properti.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved