Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
DINAS Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Denpasar melakukan sosialisasi pengurangan plastik sesuai Perwali Nomoer 36 tahun 2018 di Pasar Badung. Tak hanya fasilitas pasar terbesar di Bali yang diperbaiki, tetapi juga kebiasaan pedagang dan pembeli turut menjadi perhatian.
Dalam aksi tersebut, DLHK membagikan sekitar 1.000 eco bag kepada pedagang dan pembeli. Ke depannya, beragam transaksi di Pasar Badung akan menggunakan bahan ramah lingkungan.
Kabid Persampahan dan Limbah B3 DLHK Kota Denpasar I Ketut Adi Wiguna mengatakan peningkatan infrastruktur pasar rakyat yang digencarkan pemerintah harus didukung perubahan kebiasaan masyarakat. Hal ini sesuai dengan program Pemkot Denpasar tentang pengurangan sampah plastik yang harus ditaati bersama. Sehingga pasar rakyat dapat meminimalisir penggunaan plastik.
"Fasilitasnya sudah bagus tentu kebiasaan masyarakat, utamanya pedagang dan pembeli harus diubah bertahap, yakni tentang kesadaran dan kepedulian lingkungan. Salah satunya pengurangan penggunaan plastik ini," kata Adi Wiguna.
Baca juga: Darurat Sampah Plastik, Pemuda Bali Cari Solusi
Pelaksanaan kegiatan operasi kantong plastik, sosialisasi Perwali No.36 Tahun 2018 dan pemberian tas belanja bertujuan sebagai media edukasi kepada masyarakat untuk ikut peduli mengurangi sampah plastik dengan menggunakan bahan-bahan yang ramah lingkungan. Selain itu, penggunaan tas belanja yang dapat dipakai berulang tentu dapat membantu meminimalisir penggunaan tas belanja sekali pakai.
"Seluruh pedagang pasar sebelumnya sudah kami sosialisasikan, dan sekarang sosialisasi dilaksanakan menyasar pembeli sehingga ada perubahan perilaku dan program ini dapat terus dimaksimalkan," jelasnya.
Adi Wiguna menekankan kegiatan ini akan terus dilaksanakan hingga penerapan Perwali pengurangan sampah plastik ini dapat berjalan maksimal. Sebanyak 35 pasar rakyat di Kota Denpasar menjadi tujuan sosialisai pengurangan sampah plastik.
"Tas belanja ramah lingkungan ini merupakan bantuan CSR dari pihak ketiga yang peduli terhadap lingkungan. Besar harapan, semua pihak dapat mendukung gerakan ini karena plastik merupakan salah satu bahan yang sulit terurai," paparnya.
Sementara, salah seoarang pembeli asal Banjar Tulangampiang Nyoman Darmi, 57, mengatakan program ini sangat baik dalam mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Saat ini, sampah plastik sudah banyak dan dapat kita jumpai dimana-mana.
"Ini sangat bagus dan kita harus bijak menggunakan plastik," urainya.
Hal senada juga disampaikan Ni Nyoman Suprapti asal Kayumas yang sering mendengar sosialisasi tentang pengurangan sampah plastik. Dengan pemberian tas belanja ini, diharapkan mampu mendidik masyarakat tentang pengurangan kantong plastik.
"Kita harus mengurangi plastik bersama-sama dan dengan adanya tas belanja ini dapat mempermudah sekaligus menjadi solusi guna mengurangi penggunaan plastik," pungkasnya. (OL-5)
GELARAN Munang Maning Sport Enthusiast (MMSE) Fun Run 5K dan 10K yang digagas oleh komunitas Munang Maning Sport Enthusiast (MMSE) Denpasar mendapat apresiasi.
Sebanyak 33 diorama yang ada di Museum Bajra Sandhi banyak menceritakan perjalanan masyarakat Bali, dari masa pra sejarah, penjajahan, hingga masa kemerdekaan.
Kunjungan ini merupakan agenda Kemenpar untuk melihat langsung kesiapan destinasi yang aman bagi anak-anak dan tidak ada pungutan liar di dalamnya.
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo, melalui subholding-nya PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) mencatat kemajuan dalam pembangunan Bali Benoa Marina.
Selain untuk tenis, juga akan ada fasilitas untuk pade dan pickleball.
The Pari Sudha, homestay butik eksklusif di Ubud, Bali, hadirkan pengalaman bulan madu romantis dan tenang di tengah hutan tropis.
Autothermix, solusi pengolahan sampah tanpa TPA, efisien dan ramah lingkungan, cocok untuk kawasan permukiman dan perkotaan.
Sampah plastik multilayer diolah menjadi serpihan (flakes) yang dapat dimanfaatkan oleh industri daur ulang.
Dengan banyaknya sampah di dunia maya maupun di dunia nyata Media Indonesia berkolaborasi dengan Trash Ranger Indonesia
Salah satu aksi atasi sampah dilakukan sekelompok anak muda yang tergabung dalam Trash Ranger Indonesia.
PT Pertamina International Shipping menjaga ekosistem laut di Kepulauan Seribu dengan melakukan aksi transplantasi terumbu karang dan pembersihan sampah di area tersebut.
Aksi Kolaboratif ini diisi berbagai rangkaian acara, mulai bersih-bersih pantai, penanaman cemara laut, talkshow lingkungan, serta edukasi untuk masyarakat dan pelajar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved