Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
HUJAN disertai puting beliung memporak-porandakan ratusan rumah penduduk di dua kelurahan di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Kamis (28/2) sekitar pukul 14.40 Wita.
Di Kelurahan Penfui, rumah yang rusak tercatat sementara 25 unit tersebar di tiga rukun tetangga (RT) 25, 26, dan 27, sedangkan di Kelurahan Liliba yang berbatasan dengan Penfui, rumah yang rusak tercatat 112 unit.
"Saat ini kami sedang menghitung kerugian dan mengumpulkan warga untuk pendataan," kata Lurah Penfui, Viktor Makoni, kepada Media Indonesia.
Di Liliba, ada 112 rumah mengalami rusak berat da sedang tersebar di RT 18 dan RT 27. Belum ada laporan korban luka maupun korban jiwa akibat musibah tersebut. Rumah-rumah tersebut mengalami rusak ringan dan rusak berat di bagian atap dan dinding. Angin menerbangkan seng rumah hingga puluhan meter.
Baca juga: Informasi BMKG Soal Gempa Solok Selatan Dinilai Kurang Valid
Puting belum datang bersamaan dengan turunnya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai disertai petir dan angin kencang, yang sesuai ramalan BMKG Stasiun El Tari Kupang masih berlangsung hingga pukul 19.40 Wita.
Selain Kota Kupang, potensi angin kencang dan petir terjadi di wilayah Kabupaten Kupang antara lain Kupang Selatan, Kupang Barat, Kupang Timur, dan dapat meluas ke Kabupaten Timor Tengah Utara hingga Belu.
Prakirawan BMKG Stasiun El Tari Kupang, Maria Seran, mengatakan, puting beliung (kolom udara yang berputar di permukaan bumi) adalah produk dari awan kumulonimbus (CB) yang sifatnya merusak.
Kendati tidak semua pembentukan awan comulonimbus dapat menyebabkan puting beliung, setidaknya masyarakat dapat mewaspadainya. Salah satu tanda yang mudah dikenali adalah jika terjadi pembentukan awan CB yang rendah, didahului kondisi suhu udara yang terasa gerah.
"Angin ini bergerak mengikuti pergerakan awan dan mempunyai kecepatan angin mencapai 84 km/jam dan terjadi dalam waktu sangat singkat, kurang lebih 5-10 menit. Kecepatan angin ini merupakan kecepatan angin ekstrem dengan daya rusak mampu menerbangkan atap, merusak rumah semi permanen dan menumbangkan pohon yang kurang kokoh," kata Maria. (OL-1)
Kejadian itu mengakibatkan 15 rumah, 1 SD dan satu Kantor Desa terdampak kerusakan, rata rata dibagian atap.
Angin puting beliung menerjang Desa Candiareng dan Sawahjoho, Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang Minggu (23/3) malam mengakibatkan puluhan rumah warga rusak.
Hujan deras disertai angin kencang sudah melanda wilayah Kalimantan Selatan sejak beberapa hari lalu
Seorang warga Dusun/Desa Karangan Kecamatan Kepohbaru, Kabupaten Bojonegoro, Jatim, terluka akibat tertimpa reruntuhan rumahnya yang roboh akibat terjangan angin beliung, Rabu (6/11).
PEMERINTAH Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) memastikan membangun ulang Gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kedaung 01 Sawangan, yang roboh ditiup angin puting beliung.
BMKG mendefinisikan puting beliung sebagai fenomena pusaran angin pada skala yang lebih kecil jika dibandingkan dengan tornado yang terjadi di lintang menengah- tinggi.
Badan Meteorologi, Klimatoloogi dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Kamis 19 Juni 2025. Sebagian Kawasan ibu kota diprediksi diguyr hujan.
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Rabu 18 Juni 2025. Seluruh kawasan ibu kota diprakirakan kembali diguyur hujan pada hari ini.
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Selasa 17 Juni 2025. Seluruh besar kawasan ibu kota diramalkan diguyur hujan pada siang hari.
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Senin 16 Juni 2025. Sebagian kawasan ibu kota diramalkan hujan dengan intensitas ringan pada sore dan malam hari.
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk Jumat, 13 Juni 2025. BMKG memperingatkan adanya potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat melanda berbagai wilayah
“Jangan main hujan, nanti sakit.” Kalimat ini kerap terdengar dari orang tua saat musim hujan tiba. Tidak sedikit yang mengaitkan hujan langsung sebagai penyebab anak pilek, demam, atau flu
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved