Terlibat Sabung Ayam, Anggota DPRK Aceh Tenggara Ditangkap

Amiruddin Abdullah Reubee
10/4/2018 18:45
Terlibat Sabung Ayam, Anggota DPRK Aceh Tenggara Ditangkap
Terlibat Sabung Ayam, Anggota DPRK Aceh Tenggara Ditangkap(ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani)

SEORANG anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tenggara, Provinsi Aceh, berinisial TG terancam hukuman cambuk terkait perjudian sabung ayam.

Pasalnya, TG tertangkap polisi di arena sabung ayam kawasan Desa Perbunga, Kebamatan Babul Makmur, Kabupaten Aceh Tenggara, pada Sabtu (7/4) akhir pekan lalu.

Berdasar informasi diperoleh Media Indonesia, Selasa (10/4), menyebutkan, TG ditangkap karena diduga terlibat perjudian sabung ayam bersama sekelompok warga lainnya. Anggota terhormat dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu kini ditahan di markas Polres Aceh Tenggara.

Bersama TG, polisi juga mengamankan dua orang warga lainnya berinisial AM dan WJ yang tertangkap di lokasi judi sabung ayam. Sebagai barang bukti, polisi menyita lima ekor ayam jago siam dan uang tunai sebesar Rp460.000.

Pemerhati masalah hukum dan sosial di Aceh Tenggara, Samsuar, Selasa, mengatakan, lembaga penegak hukum di kabupaten berjuluk tanah alas itu harus mengusut tuntas kasus perjudian sabung ayam diduga melibatkan anggota DPRK tersebut.

Sesuai ketentuan Qanun Syariat Islam yang sekarang berlaku di Aceh, setiap penjudi, termasuk pelaku taruhan sabung ayam, harus dikenai sanksi hukuman cambuk di depan umum. Jangan sampai terjadi pilih kasih dalam penegakan hukum nanti.

Samsuar berharap, kasus itu menjadi pelajaran bagi semua pihak, terutama di Aceh Tenggara.

"Harus dituntaskan di meja hijau dan sesuai Qanun hukum jinayat " kata Samsuar.

Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRK Aceh Tenggara, Barudin, mengatakan, pihaknya sedang menunggu proses hukum di lembaga kepolisian setempat. Setelah itu, lembaga kehormatan di bawah pimpinannya juga akan melakukan proses sesuai ketentuan hukum. (OL-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya