Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Tulisan ini bukan dimaksudkan menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Jika Anda merasa depresi, berpikir untuk bunuh diri, segera konsultasikan segala masalah Anda ke tenaga profesional seperti psikolog, klinik kesehatan mental, psikiater, dan pihak lain yang bisa membantu.
Layanan konseling darurat 24 jam:
BANK Indonesia (BI) menyampaikan rasa duka yang mendalam atas meninggalnya salah satu pegawainya di Kompleks Perkantoran BI, Jakarta, pada Senin (26/5). Pegawai itu diduga bunuh diri dengan cara melompat dari Helipad yang berada di Gedung BI, Jakarta.
Kepala Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, dalam keterangan pers yang diterima pada Selasa (27/5), menyatakan bahwa BI kehilangan salah satu anggota keluarga besarnya.
"Kami bersama keluarga dan pihak Kepolisian telah menghantarkan Almarhum ke tempat peristirahatan terakhirnya, dan seluruh proses pemulasaraan dan pemakaman telah berjalan dengan baik," ucap Denny dikutip dari siaran pers yang diterima, Selasa (27/5).
Ia juga memohon doa dari semua pihak agar Almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT.
"Demikian kami sampaikan, mohon empati rekan-rekan semua untuk menghormati rasa duka yang dirasakan keluarga Almarhum," pungkasnya.
Polisi mengungkap kronologi meninggalnya pegawai BI yang diduga bunuh diri dengan cara melompat dari Helipad yang berada di Gedung BI, Jakarta, Senin (26/5).
Kapolsek Metro Gambir, Kompol Rezeki Ravi Respati, menyampaikan bahwa tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh pegawai Bank Indonesia (BI) yang ditemukan meninggal di Kompleks Perkantoran BI, Jakarta, pada Minggu (26/5).
"Setelah dilakukan olah TKP, diketahui identitas Almarhum berinisial RANK, 23, yang menjabat sebagai Asisten Manajer di BI sejak Januari 2025 dan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh almarhum," kata Rezeki kepada wartawan, Selasa (27/5).
Polisi juga telah memeriksa rekaman kamera pengawas (CCTV) di sekitar lokasi kejadian. Berdasarkan analisis sementara, korban tiba di Gedung Tipikal Bank Indonesia sekitar pukul 05.48 WIB.
"Almarhum menaiki lift gedung Tipikal dan langsung menuju ke lantai 15 pada pukul 06.01 WIB, dan lompat dari rooftop barat gedung Tipikal BI sekitar pukul 06.07 WIB," ujarnya.
Pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan manajemen Bank Indonesia dan keluarga korban terkait insiden ini. Jenazah korban juga telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman.
Kabar mengenai peristiwa ini turut menjadi perhatian dan ramai diperbincangkan di media sosial X. Salah satu akun bahkan sempat menyebutkan identitas korban dan menyatakan bahwa insiden terjadi di helipad Gedung BI sekitar pukul 06.30 WIB.
Pihak kepolisian menegaskan bahwa proses penyelidikan dilakukan secara profesional dan mendalam untuk memastikan kebenaran peristiwa tersebut. (P-4)
POLISI mengungkap kronologi tewasnya seorang pegawai Bank Indonesia (BI) usai melakukan bunuh diri dengan cara melompat dari Helipad yang berada di Gedung Bank Indonesia.
Oleh sebab itu, Setyo menegaskan tidak ada kendala bagi KPK untuk memanggil Gubernur BI sebagai saksi kasus tersebut.
KEPALA Pusat Makroekonomi dan Keuangan Institute for Development of Economics and Finance (Indef) M. Rizal Taufikurahman mengungkapkan rumah tangga Indonesia semakin tertekan.
Pada Mei 2025, kondisi pendapatan konsumen tergerus. Sementara itu, proporsi pembayaran cicilan atau utang justru mengalami peningkatan.
Penyidik KPK sedang menyelidiki aliran dana tahunan Bank Indonesia (BI) terkait kasus dana tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR Bank Indonesia
Bank Indonesia mencatat posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Mei 2025 sebesar US$152,5 miliar atau setara Rp2.482,5 triliun.
Program Herbi kali ini difokuskan untuk membantu warga yang terdampak bencana alam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved