Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
SMAN 2 Tangerang Selatan ( Tangsel), bekerja sama dengan STEM Universitas Prasetiya Mulya, menggelar kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) bertemakan Rekayasa Teknologi dan Sustainability.
Program ini berlangsung dari tanggal 6 hingga 12 Maret 2025 di SMAN 2 Tangsel bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa mengenai teknologi berkelanjutan serta menumbuhkan kreativitas dalam menghadapi tantangan lingkungan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Kurikulum Merdeka yang menekankan pembelajaran berbasis proyek. Kepala Sekolah SMAN 2 Tangsel H.Abu Yazid S.ag.Mpd kepada wartawan,Rabu (12/3) mengutarakan melalui kerjasama ini para siswa mendapatkan kesempatan untuk belajar langsung dari para akademisi dan praktisi di bidang teknologi dan keberlanjutan.
Fasilitator dalam kegiatan ini adalah Faculty Member dari Program Studi S1 Digital Business Technology (DBT) dan Program Studi S1 Product Design Innovation (PDI) STEM Prasetiya Mulya.
"Harapannya melalui P5 dan kolaborasi bersama STEM Prasetiya Mulya para siswa kita menambah pengetahuan,wawasan dan pengalaman buat masa depan mereka ketika mereka nanti sudah selesai dalam menimba ilmu di sekolah kami," kata Abu Yazid.
Abu Yazid menambahkan rangkaian kegiatan tersebut bahwa program ini mencakup berbagai kegiatan edukatif, termasuk seminar, workshop, proyek kelompok, serta pameran hasil karya siswa. Adapun subtema yang diusung adalah Pengelolaan Limbah dan Daur Ulang Inovatif untuk siswa kelas X, serta Digital Business Application untuk siswa kelas XI.
Dekan STEM Universitas Prasetiya Mulya, Permata Nur Miftahur Rizki mengapresiasi kolaborasi dengan SMAN 2 Tangsel tersebut. ,"Kami senang sekali dapat berkolaborasi untuk menyelenggarakan P5 di SMAN 2 Tangsel ini," katanya.
Dia menjelaskan beberapa kegiatan utama dalam program ini meliputi seminar dan Workshop bagi siswa mendapatkan wawasan dari para ahli mengenai inovasi dalam pengelolaan limbah dan penerapan teknologi dalam bisnis digital.
Adapun kegiatan proyek kelompok: Setiap kelompok siswa mengembangkan solusi berbasis teknologi di bawah bimbingan mentor dari STEM Prasetiya Mulya.
Selanjutnya ,pameran dan expo, para siswa mempresentasikan hasil proyek mereka dalam bentuk prototipe, video, atau laporan ilmiah yang dinilai oleh tim juri dari akademisi dan praktisi industri.
Miftahur Rizky mengutarakan pihaknya berharap melalui kegiatan ini, para siswa dapat memahami prinsip rekayasa teknologi dan keberlanjutan dalam kehidupan sehari- hari.
Mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kolaborasi, dan inovasi dalam menciptakan solusi yang ramah lingkungan. Menerapkan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila dalam pengembangan proyek teknologi.
Dikatakan dukungan dari berbagai pihak, termasuk Komite Sekolah, Kepala Sekolah, guru, orang tua, dan mitra industri, menjadi kunci suksesnya program ini.
"Dengan adanya program ini, diharapkan para siswa dapat lebih siap menghadapi tantangan masa depan dan berkontribusi dalam menciptakan teknologi yang lebih berkelanjutan," pungkasnya.(H-2)
Siswa harus dipersiapkan sukses pada abad ke-21 sebagai inovator dan pemecah masalah yang kreatif sejak usia dini.
Pendekatan sekolah terhadap siswa pada hari pertama bisa menjadi penentu bagaimana anak akan menjalani proses pendidikan selanjutnya.
Cak Imin menyatakan 100 Sekolah Rakyat rintisan yang memanfaatkan aset bangunan milik negara telah siap beroperasi dan diresmikan Presiden Prabowo Subianto.
Menteri Agama RI Nasaruddin Umar menyampaikan pesan pada seluruh murid baru madrasah untuk menjadi pemimpin bangsa di masa depan yang berilmu, berakhlak, dan berjiwa jujur.
Maulida Nur Athiyah, 12. Ia merupakan siswa Sekolah Rakyat Menengah Pertama 8 Abiyoso Cimahi, Jawa Barat.
Penerapan TKA membutuhkan pengawasan juga pendampingan. Hal ini sebagai upaya menjamin objektivitas serta validitas hasil sekaligus meningkatkan kualitas pendidikan.
INSTITUT Teknologi Bandung (ITB) menandatangani Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Prasetiya Mulya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved