Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
Banjir Jakarta yang terjadi akibat luapan Kali Ciliwung meluas. Kini dampak dari bencana tersebut dirasakan di 47 rukun tetangga (RT) di daerah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.
"Data pukul 04.00 WIB banjir melanda 28 RT dan hingga pukul 08.00 WIB terdapat 47 RT yang terdampak," kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan di Jakarta, Senin.
Banjir tersebut terjadi karena meluapnya Kali Ciliwung setelah terjadi hujan di DKI Jakarta dan Bogor pada Minggu (2/3). Berikut data lengkap wilayah yang terdampak banjir.
Sebelumnya, Yohan menyatakan bahwa Jakarta banjir diakibatkan meluapnya Kali Ciliwung sehingga mengakibatkan daerah yang berada di bantaran sungai terendam banjir. Ia menjelaskan bahwa hujan yang terjadi di DKI Jakarta dan sekitarnya pada Minggu (2/3) menyebabkan kenaikan Bendung Katulampa yang berada di Bogor, Jawa Barat, menjadi siaga satu atau bahaya sekitar pukul 21.30 WIB. (Ant/E-3)
Ia menilai, program normalisasi Kali Ciliwung itu sangat penting dilakukan untuk mengurangi intensitas banjir di Jakarta.
Oleh karena itu, normalisasi Sungai Ciliwung menjadi prioritas Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk penanganan banjir jangka menengah.
Sebanyak 16 rukun tetangga (RT) di Jakarta Timur masih terendam banjir dengan ketinggian air berkisar 30-80 cm. Banjir Jakarta Timur terjadi karena luapan Sungai Ciliwung.
Proyek ini terus berlanjut, termasuk perluasan ke Jelambar dan Pejagalan pada 1971.
Program 100 Hari Pramono – Rano, salah satunya adalah program pengerukan sungai untuk penanganan banjir.
Gubernur Provinsi Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan tidak ada istilah untuk banjir kiriman. Ia menegaskan, banjir yang terjadi di ibu kota itu bukan karena air kiriman dari Bogor.
Status siaga 3 yang sudah terjadi selama empat jam lebih ini membuatnya khawatir dengan kondisi hilir.
Akibat cuaca ekstrem hujan deras disertai angin yang terjadi selama dua hari Minggu (2/3) dan Senin (3/3), tercatat ada 25 kejadian bencana alam.
BPBD DKI Jakarta mengimbau warga di sekitar aliran Kali Ciliwung waspada setelah Pos Pantau Depok mencatat ketinggian air mencapai 350 cm pada pukul 00.40 WIB, berstatus Siaga 1.
Kepala Pos Bendung Katulampa, Andi Sudirman mengatakan bahwa saat ini cuaca di kawasan Puncak Bogor hingga Kota Bogor masih diguyur hujan deras
Debit airnya, lanjut dia 113.417 liter per detik. Sementara kondisi di wilayah atau sekitar Bendung Katulampa hujan cukup deras.
Sejak pukul 15.00 WIB, TMA ada di level siaga 4 dengan ketinggian 50 CM.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved