Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
TIM gabungan Satuan Reserse Narkoba Polres Bogor dan Direktorat Narkoba Polda Jawa Barat membongkar keberadaan pabrik narkoba di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (3/2).
"Benar, Alhamdulillah tim Satres Narkoba Polres Bogor bersama Direktorat Narkoba Polda Jawa Barat mengungkap keberadaan laboratorium terselubung atau clandestine laboratory di wilayah Sentul,” kata Kapolres Bogor Ajun Komisaris Besar Rio Wahyu Anggoro, melalui keterangan tertulisnya, Selasa (4/2)
Di lokasi kejadian, lanjut Rio, tim menemukan barang bukti narkotika golongan I jenis tembakau sintetis. "Jumlahnya kurang lebih 1 ton," katanya.
Kapolres belum bersedia memberikan informasi lebih lanjut mengenai pengungkapan clandestine laboratory tersebut. Termasuk soal jumlah orang yang ditangkap dari lokasi tersebut. Dia menyebutkan pihaknya masih melakukan pengembangan.
Hingga saat ini, kata dia, polisi masih melakukan pemeriksaan. “Mohon waktu, masih pengembangan. Mohon doanya,” tutupnya.(N-2)
Layanan rehabilitasi medis dan layanan kesehatan mental di LBI telah bekerja sama dengan Rumah Sakit Soeharto Heerdjan.
Dalam tiga pekan terakhir, pihaknya menangkap 14 tersangka yang seluruhnya merupakan pengedar
Satnarkoba Polres Cimahi sendiri dalam satu bulan minimal mengungkap rata-rata 15 kasus narkotika, obat keras terlarang dan psikotropika,
Polres Cianjur terus berkomitmen memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba dan OKT.
Polres Subang berupaya menekan angka penyalahgunaan narkoba yang dinilai masih marak.
Dalam pemeriksaan, RI mengaku peredaran ganja diatur suaminya yang masih mendekam di Lembaga Pemasyarakatan Tasikmalaya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved