Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Gas Elpiji 3 Kg Langka di Depok, Harganya Melonjak hingga dan Rp30 Ribu

Kisar Rajagukguk
04/2/2025 14:06
Gas Elpiji 3 Kg Langka di Depok, Harganya Melonjak hingga dan Rp30 Ribu
Antrean pembelian gas elpiji 3 kg di Depok.(Dok. MI)

WARGA Kota Depok, Jawa Barat dipusingkan dengan kelangkaan gas elpiji 3 kg di eceran. Sekalinya ada di warung, harga gas melon melambung tinggi. Hal itu karena gas subsidi tersebut seolah menghilang dari pasaran.

Sitira, 28, warga Jalan Maliki 3, Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya mengeluhkan pusingnya mencari gas untuk kebutuhan sehari-hari.

“Aduh, gas di rumah habis. Sudah cari ke banyak warung termasuk SPBU, tapi jawabannya kosong terus,” ungkap Sitira di pangkalan gas elpiji Jalan Proklamasi Sukmajaya Selasa 4 Februari 2025.

Ira panggilannya mengaku sudah dua hari ini tidak masak. Di dua hari tersebut ia terpaksa beli makanan dan  aqua botol dari warung. "Dua hari ini menderita banget. Suami saya kalau ngopi harus beli dari warung, " keluh Sitira.

Ibu 1 anak ini kebingungan mencari gas elpiji 3 kg karena hanya memiliki tabung gas melon. Di rumahnya tidak ada tungku kayu, sehingga jika gas langka, ia terpaksa tidak memasak.

Warga lainnya yang kesulitan mendapat gas elpiji 3 kg adalah Zahra, 32.  Zahra yang merupakan warga Kelurahan Sukamaju Kecamatan Cilodong  ini, sudah berhari-hari berburu gas subsidi tersebut.

"Sudah lebih 2 warung yang didatangi, tapi gasnya kosong. Biasanya, gas melon melimpah di warung-warung. Jadi bingung ini mencari gas melon," ujarnya.

Setelah mencari informasi kesana kemari, akhirnya ada sedikit pencerahan bagi Zahra. Di warung langgananya yang tak jauh dari rumahnya, gas elpiji 3 kg kembali restock.

Akan tetapi, kehadiran gas elpiji 3 kg ini tak membuatnya bahagia. Lantaran, harganya naik menjadi Rp30 ribu per tabung. Padahal, tadinya hanya Rp23 ribu per tabung. Bahkan ada mencapai Rp33 ribu per tabung.

"Sekalinya ada, harganya naik. Ampun," ujarnya.

Kelangkaan gas elpiji 3 kg ini diakui Andi, pegawai pangkalan gas di Jalan Proklamasi, Sukmajaya, Kota Depok.

Menurut Andi, kondisi yang tak normal sudah terjadi dua hari terakhir. Bukan bermasalah di pasokan  dari agen tapi pembelian oleh warga.

"Dua hari terakhir ini nggak sampai setengah jam sudah habis dibeli. Dari sejam sebelumnya juga sudah banyak yang antre soalnya. Sebelumnya ngga pernah seperti ini," aku Andi.

Diketahui, Pemerintah Indonesia memberlakukan larangan bagi pengecer. Termasuk warung untuk menjual gas elpiji 3 kg, Sabtu (1/2/2025). Jual beli gas elpiji 3 kg hanya boleh dilakukan di pangkalan atau subpenyalur resmi pertamina. (Z-9)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya