Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

UI Inisiasi Pemanenan Hujan Jadi Sumber Air Bersih di Pesisir Bekasi

Rahmatul Fajri
15/10/2024 22:06
UI Inisiasi Pemanenan Hujan Jadi Sumber Air Bersih di Pesisir Bekasi
Ilustrasi .(Dok. MI)

SEKOLAH Ilmu Lingkungan UI inisiasi program pemanenan air hujan sebagai solusi air bersih di Desa Pantai Bahagia, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Staf Khusus Pimpinan Bidang Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia (UI), Hayati Sari Hasibuan mengatakan kegiatan tersebut merupakan program pengabdian masyarakat di Desa Pantai Bahagia.

"Tim pengabdian masyarakat Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia dan warga Desa Pantai Bahagia melakukan teknik pemanenan dan pemanfaatan air hujan sebagai sumber air bersih di daerah pesisir," ujar Hayati, melalui keterangannya, Selasa (15/10).

Ia menyebutkan kegiatan tersebut dimaksudkan agar masyarakat mendapatkan sosialisasi pentingnya konservasi air dan potensi pemanfaatan air hujan sebagai sumber air bersih alternatif.

Salah satunya dengan melaksanakan informasi terkait teknik pembuatan sistem penampungan dan pengolahan air hujan.

"Untuk mengatasi masalah kelangkaan air bersih di daerah pesisir yang belum terjangkau jaringan air perkotaan dan mengalami intrusi air laut pada air tanah, sehingga air menjadi payau dan tidak layak konsumsi," kata dia.

Peresmian sistem pemanenan air hujan di toilet umum desa kata dia juga dimaksudkan sebagai model percontohan untuk masyarakat desa. Pihaknya melaksanakan pembagian panduan praktis pemanenan dan pengolahan air hujan kepada warga

"Program pemanenan air hujan ini merupakan implementasi nyata dari riset terapan Sekolah Ilmu Lingkungan UI dalam mengatasi permasalahan air bersih di wilayah pesisir," tambahnya.

Dengan memanfaatkan air hujan sebagai sumber air alternatif, pihaknya berharap dapat membantu masyarakat Desa Pantai Bahagia mengatasi keterbatasan akses air bersih akibat belum adanya jaringan PDAM dan permasalahan air tanah yang payau.

"Inisiatif ini tidak hanya memberikan solusi jangka pendek, tetapi juga mendorong kemandirian dan keberlanjutan dalam pemenuhan kebutuhan air bersih di daerah pesisir," pungkasnya. (J-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eksa
Berita Lainnya