Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KOMISI Kepolisian Nasional (Kompolnas) telah melakukan supervisi ke Polrestro Bekasi Kota dan melakukan gelar perkara terkait penemuan tujuh jenazah di Kali Bekasi, Jawa Barat.
Komisioner Kompolnas Poengky Indarti mengatakan, dalam supervisi dan gelar perkara tersebut diduga tujuh jenazah itu bagian dari kelompok yang akan tawuran.
"Diduga tujuh jenazah tersebut bagian dari kelompok yang akan tawuran. Di tempat kumpulnya peserta tawuran, ada sekitar 50 orang berkumpul. Ada yang membawa senjata-senjata tajam dan ada yang mengonsumsi minuman keras," kata Poengky saat dihubungi, Rabu (25/9).
Baca juga : Polisi Sebut tak Ada Luka pada Mayat di Kali Bekasi
Ia melanjutkan, saat tim patroli datang, para anggota geng langsung lari membubarkan diri. Ada yang masuk kampung, ada yang lari ke tempat lain, bahkan ada yang melompat ke sungai. Beberapa orang yang melompat ke sungai ada yang diselamatkan Tim Patroli Presisi.
Poengky mengatakan, Kompolnas juga sempat melakukan wawancara terhadap tiga tersangka yang terbukti membawa senjata tajam. Dalam wawancara tersebut, para tersangka mengaku bahwa kelompok geng itu berlarian karena takut akan melakukan tawuran dan membawa senjata tajam.
Kendati begitu, hingga saat ini Kompolnas masih menunggu hasil autopsi ke tujuh jenazah tersebut untuk mengetahui kematiannya.
Baca juga : Polisi Diminta Hati-hati Tentukan Penyebab Kematian Remaja di Kali Bekasi
"Kompolnas saat ini masih harus menunggu hasil autopsi 7 jenazah untuk dapat diketahui penyebab kematiannya," ujarnya.
Lebih lanjut, terkait dengan patroli polisi, Poengky mengatakan bahwa hal itu memang merupakan tugas kepolisian untuk mencegah kejahatan. Pihaknya juga mendorong patroli dilakukan secara rutin, khususnya di daerah-daerah rawan kejahatan agar kejahatan dapat dicegah dan dapat melindungi serta mengayomi masyarakat.
"Jangan sampai masyarakat jadi korban kejahatan jalanan serti begal, tawuran antar geng, konvoi geng dengan mengacung-acungkan sajam, dan sebagainya," kata Poengky.
Kompolnas juga berharap peran orang tua untuk aktif dalam menjaga anak-anaknya agar tidak menjadi korban kejahatan atau terjerumus menjadi pelaku kejahatan.
"Kami justru berharap orang tua atau wali yang bertanggungjawab menjaga anak-anaknya harus benar-benar memastikan mereka aman ada di rumah pada malam hingga pagi hari, agar anak tidak menjadi korban kejahatan atau terjerumus menjadi pelaku kejahatan," tuturnya. (Z-9)
Polisi masih menyelidiki penemuan mayat pemilik toko sembako berinisial AS, berusia 64 tahun, di kawasan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
SEORANG praja IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri) bernama Muhammad Daib Hawari, 23 tahun ditemukan tewas dalam mobil bersama seorang wanita bernama Diva Wanda Azzahra, 21 tahun.
SEORANG wanita berinisial LD, 58, ditemukan tewas membusuk dalam rumahnya di Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara. Korban ditemukan usai terdengar suara tangisan dalam rumahnya.
Pelaku penemuan jasad seorang pria yang terbungkus dalam karung, Selasa (22/4) kemarin terekam CCTV
MAYAT berjenis kelamin perempuan ditemukan di Kali Cengkareng, Jakarta Barat (Jakbar), pada Minggu (6/4). Polisi turun tangan melakukan penyelidikan.
MAYAT bayi ditemukan warga di Kampung Bali, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Selasa (25/3). Bayi yang diketahui berjenis kelamin perempuan tersebut ditemukan dalam tumpukan sampah.
TIM dokter Rumah Sakit (RS) Polri memastikan tujuh remaja yang jenazahnya ditemukan di Kali Bekasi, Jawa Barat tewas akibat tenggelam.
RS Polri telah mengidentifikasi 5 jenazah yang ditemukan di Kali Bekasi, Kota Bekasi, Jawa Barat.
RUMAH Sakit (RS) Polri Kramat Jati kembali mengidentifikasi lima jenazah remaja yang ditemukan tewas di Kali Bekasi, Jawa Barat. Total sudah tujuh jenazah yang berhasil diidentifikasi.
PEMERIKSAAN terhadap 9 personel Patroli Perintis Presisi oleh Bidang Propam Polda Metro Jaya terkait temuan 7 mayat di Kali Bekasi, Jawa Barat sudah selesai
POLISI mengungkap puluhan massa yang berkumpul untuk merencanakan tawuran terkait dengan penemuan tujuh mayat mengambang di Kali Bekasi, Jawa Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved