Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PELAKSANA tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Budi Awaludin mengatakan pihaknya akan memberikan sanksi kepada para pelajar atau siswa SMA penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP) yang ikut aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI beberapa waktu lalu.
Budi mengatakan, kendati belum menentukan sanksi hukuman, saat ini pihaknya akan melakukan pembinaan terhadap anak-anak yang terlibat untuk diajarkan lebih bijak berdemokrasi.
"Kita lakukan pembinaan bagi mereka, kita ajarkan bagaimana berdemokrasi dengan baik," ujar Budi kepada awak media di SDN 04 Cipayung, Jakarta Timur, Senin (26/8).
Baca juga : Hasil Verifikasi Tahap Dua, Disdik Jakarta Coret 53 Ribu Siswa Penerima KJP
Sanksi pencabutan pemberian dana bantuan pendidikan Kartu Jakarta Pintar (KJP) bagi pelajar yang terlibat demo masih belum diberlakukan. Pihaknya masih berkoordinasi dengan pihak terkait.
"Ya nanti kita lihat (dicabut atau tidak)," papar Budi.
Sebagai informasi, adapun jumlah pelajar DKI Jakarta yang ditahan pada saat demonstrasi, Disdik memyubutkan ada 85 pelajar yang terlibat.
"Kalo di Polda ada 7, kalau di Polres Jakbar 78. Tinggal menyisakan 7, tapi semua sudah dipulangkan sepertinya," pungkas Budi. (Z-8)
Kasus kematian tragis Zara Qairina Mahathir, pelajar berusia 13 tahun dari SMKA Tun Datu Mustapha, Sabah, Malaysia, telah mengguncang perhatian publik.
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) memastikan bahwa Tes Kemampuan Akademik (TKA) dilaksanakan secara gratis.
Green Innovation Camp 2025, kompetisi karya inovasi lingkungan bagi pelajar, sukses diselenggarakan.
Kecelakaan antara truk boks dengan sepeda motor itu menewaskan pelajar berusia 15 tahun dan melukai pengendara motornya.
program cek kesehatan gratis (CKG) bagi siswa yang digelar serentak pada Senin (4/8), dinilai sebagai langkah positif untuk memperkuat fondasi kesehatan nasional,
Program pertukaran pelajar ini menjadi kesempatan emas bagi 79 siswa-siswi berbakat untuk menjadi warga dunia yang tangguh dan berdaya saing global.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan Kartu Jakarta Pintar (KJP) tetap disalurkan pada siswa yang terdaftar di Sekolah Rakyat
PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk meluncurkan program rekreasi gratis masuk Ancol bagi pelajar penerima fasilitas Kartu Jakarta Pintar (KJP), mulai April 2025.
PEMPROV DKI Jakarta tak lagi menggunakan pemeringkatan kesejahteraan atau desil untuk menentukan warga mana saja yang bisa mendapatkan bantuan sosial Kartu Jakarta Pintar Plus atau KJP Plus.
Sebanyak total 707.622 siswa di Jakarta akan menerima KJP Plus dengan rincian penerima lanjutan sebanyak 580.893 siswa dan penerima baru sebanyak 126.729 siswa.
Pencairan KJP kepada siswa-siswa yang dicoret dari daftar penerima bantuan pendidikan tersebut, dipastikan Pramono, akan dilakukan sebelum Hari Raya Idulfitri 1446 H.
Syarat siswa yang masuk dalam penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus akan ditambah, yakni memiliki nilai rapor atau capaian hasil belajar dengan nilai rata-rata minimal rendah 70.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved