Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Transjakarta telah selesai merevitalisasi 46 halte. Semua kini sudah siap digunakan dan dijamin dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada para pelanggan.
"Dengan bertambahnya jumlah pelanggan tentu dibutuhkan kapasitas halte yang lebih memadai," kata Direktur Utama Transjakarta Welfizon Yuza di Jakarta, Kamis (25/7).
Saat ini, angka penumpang transportasi publik tersebut telah mencapai 1,3 juta orang per hari dan itu menjadi rekor baru. Untuk itu, Transjakarta fokus pada peningkatan pelayanan dengan merevitalisasi halte agar lebih baik dan ramah bagi disabilitas.
Baca juga : Transjakarta-Bank DKI Sinergi Tingkatkan Pelayanan Transportasi Publik
"Setiap revitalisasi yang kami kerjakan ada beberapa prinsip yang selalu menjadi pegangan. Karena fokus pada layanan maka di halte baru yang direvitalisasi, layanannya harus lebih baik," tuturnya.
Untuk merevitalisasi 46 halte, perusahaan menghabiskan dana sebesar Rp600 miliar.
Welfizon mengatakan halte-halte yang baru dipugar kini memiliki fasilitas toilet. Itu diadakan karena menjadi kebutuhan mendasar. Tidak hanya itu, Transjakarta juga membangun musala di halte dengan ukuran besar.
Ia meminta kepada seluruh masyarakat terutama pelanggan agar senantiasa bersama-sama menjaga fasilitas yang telah disediakan.
Pergeseran lokasi halte Kebon Sirih untuk arah Blok M ke halte temporer, efektif berlaku mulai Minggu (22/9) pukul 10:00 WIB.
KEBAKARAN melanda Halte Transjakarta Rute Tendean, tepatnya di Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan Jakarta Selatan Senin (14/8) sekitar pukul 17.40 WIB.
SEDIKITNYA 45 halte bus yang ada di Kota Bandung Jawa Barat (Jabar) akan dibongkar, termasuk keberadaan halte-halte 'hantu.'
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengungkapkan rute baru TransJabodetabek dengan trayek Bekasi-Dukuh Atas yang melalui Tol Becakayu segera diresmikan.
Saat pembangunan LRT Jakarta, aktivitas naik dan turun penumpang dialihkan sementara di halte Utan Kayu sisi kiri dan sisi kanan mulai 27 Juni 2025 - 27 Juli 2025.
Dishub DKI Jakarta juga menambah jam operasional layanan tiga angkutan umum tersebut. Kebijakan ini berlaku selama 24 jam pada 22 Juni 2025, mulai pukul 00.00 WIB hingga 23.59 WIB.
Bagi warga Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) atau luar daerah lainnya, Anda bisa menjajal ragam transportasi umum untuk pergi ke Jakarta Fair.
Rute ini akan beroperasi setiap hari Senin-Jumat mulai pukul 14.00 WIB-23.00 WIB. Sedangkan pada akhir pekan, layanan tersedia mulai pukul 08.00 WIB-24.00 WIB.
“Kebijakan penetapan tarif Rp1 ini juga didukung dengan perpanjangan jam operasional di sejumlah rute, khususnya untuk mendukung mobilitas warga dalam perayaan malam puncak HUT Jakarta,”
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved