Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Pasokan Hewan Kurban di DKI capat 63 Ribu Ekor

Mohamad Farhan Zhuhri
29/4/2024 18:25
Pasokan Hewan Kurban di DKI capat 63 Ribu Ekor
Pasokan hewan kurban di DKI Jakarta(MI / Susanto)

DINAS Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta mencatat sekitar 63.000 ekor hewan kurban diperkirakan masuk ke Jakarta jelang Idul Adha 2024.

"Kalau belajar dari tahun lalu, kenaikan itu tak lebih dari 3-7 persen. Sekitar 63.000 sekian. Termasuk kambing, domba dan kerbau," ujar Kadis KPKP, Suharini Eliawati kepada wartawan, Senin (29/4).

Suharini menjelaskan, pihaknya saat ini tengah berkomunikasi dengan pemerintah daerah yang akan melakukan pengiriman hewan kurban jelang Idul Adha 2024.

Baca juga : Bantu Cegah Stunting, Baznas Bazis DKI Bagikan Daging Kurban di Kampung Padat Penduduk

"Misalnya ada sapi 100 ekor dari Banyuwangi masuk ke Jakarta. Selain dilengkapi dengan surat keterangan kesehatan hewan, pejabat otoritas vateriner (POV) memastikan sapi itu berasal dari lingkungan yang tidak pernah terjadi indikasi penyakit menular lainnya," kata Suharini.

Selain itu, pihaknya juga melakukan pemeriksaan untuk tempat penjualan hewan kurban jelang Hari Raya Idul Adha 2024.

"Nah kebetulan tanggal 3-4 Juni 2024 itu kita sudah mulai," ujar dia.

Baca juga : Sahabat Ganjar Berbagi Daging Kurban untuk Warga DKI Jakarta dan Depok

Suharini mengatakan, pemeriksaan dilakukan oleh Suku Dinas tiap kota. Ia juga mengungkap nantinya sebagian besar lokasi penjualan akan digabung.

"Nah kita beberapa kali melakukan terobosan. Kalau dulu kan sepanjang jalan, misal kalau sekarang sudah sebagian besar dikumpulkan," kata Suharini.

Sebelumnya, Dinas KPKP DKi telah melakukan pemetaan untuk pengiriman hewan kurban dari daerah ke Jakarta. Suharini mengatakan, pemetaan pengiriman hewan kurban itu guna persiapan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.

"Misal, sebagian besar hewan kurban yang masuk ke Jakarta sebagian besar dari Jawa Timur, kemudian yang terdekat dari Lampung, itu kita yang petakan," ujar Suharini. (Z-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda
Berita Lainnya