Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
JASAD pria tanpa identitas ditemukan mengapung di aliran Kanal Banjir Timur (KBT) Cakung, Jakarta Timur, pada Jumat (10/11) siang. Pria tersebut diduga tewas karena dibunuh.
Kapolsek Cakung Kompol Panji Ali Chandra mengatakan, dugaan kematian mayat yang diperkirakan berusia 40 tahun itu karena dibunuh karena ada luka sayatan dan luka tusuk.
"Dugaan sementara pembunuhan karena ada luka sayatan di leher dan bagian dada mayat. Untuk luka di tangan kemungkinan perlawanan korban, tapi kami masih dalami," kata Panji kepada wartawan, Jumat (10/11).
Baca juga : Istri Kasus Ayah-Anak Membusuk di Koja Masih Jalani Perawatan
Dia menduga lokasi pembunuhan pria yang ditemukan mengenakan celana pendek berwarna coklat dan kaos biru itu bukan di kali tersebut, melainkan wilayah lain.
Baca juga : Tidak Ada Tanda Kekerasan pada Tengkorak yang Ditemukan di Duren Sawit
"Kemungkinan di sini hanya tempat pembuangan saja. Eksekusinya tidak di sini," katanya.
Selanjutnya, lokasi penemuan mayat tersebut sudah diberikan garis polisi oleh petugas dari Polsek Cakung.
Jasad korban pun telah dibawa ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, guna proses lebih lanjut. Dirinya menyebut, saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan.
"Sementara yang sudah kita lakukan pemeriksaan. Itu kami sudah menyampaikan juga ke warga sekitar maupun para perangkat RT RW apabila menemukan atau memiliki keluarga yang hilang atau keluarga yang memang sesuai dengan ciri-ciri mohon segera melaporkan ke polsek Cakung," katanya. (Z-8)
Korban ditemukan dalam kondisi setengah telanjang dan terdapat luka.
Mayat pria tanpa identitas ditemukan terbungkus kain sarung di sebuah perumahan kawasan Pamulang,
POLRES Metropolitan Kota Depok memeriksa delapan orang saksi atas kasus penemuan mayat pria tanpa identitas atau mayat Mr X di sebuah kebun pisang, kawasan Tapos, Depok.
Kemudian, terdakwa menghampiri korban untuk meminta sebatang rokok dan dijawab korban tidak ada.
PELAKU AS, 21, membunuh atasannya yang merupakan bos sembako berinisial ALS, 64, di Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat, karena tersinggung dengan perkataan korban.
POLISI mengungkap motif di balik pembunuhan tragis yang terjadi di Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Pelaku dan barang bukti telah dibawa ke Polda Metro Jaya untuk dilakukan pemeriksaan intensif terkait motif dari kejahatan tersebut.
POLISI menangkap pelaku pembunuhan terhadap bos sembako berinisial AS, 64, di Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Polisi masih menyelidiki penemuan mayat pemilik toko sembako berinisial AS, berusia 64 tahun, di kawasan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved