Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SUKARELAWAN Santri Dukung Ganjar (SDG) mengadakan pelatihan pembuatan pupuk organik dari sampah rumah tangga bareng masyarakat di Desa Cihowe Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Koordinator Wilayah SDG Jabodetabek, Farhan Ikhsan mengatakan kegiatan tersebut dinilai bermanfaat karena bisa mengetahui cara membuat pupuk organik.
"Kami mendorong masyarakat bagaimana caranya sampah rumah tangga bisa menjadi nilai manfaat," kata Farhan dalam keterangan tertulisnya, Kamis (21/9).
Baca juga : Cetak Jurnalis Berintegritas, GMC Gelar Pelatihan Jurnalistik di Kalbar
Dia menambahkan kegiatan tersebut mendapatkan antusias yang tinggi dari masyarakat sekitar terutama para ibu-ibu.
Menurut dia, para ibu-ibu mengikuti pelatihan ini lantaran ingin mengetahui bagaimana proses sampah menjadi pupuk.
Baca juga : Atasi Kebakaran Lahan Gambut, Relawan Ini Beri Edukasi untuk Pemuda Kalsel
Farhan menjelaskan pembuatan pupuk organik dari sampah rumah tangga terbilang sangat murah dan mudah.
Hanya menggunakan sayuran, gula merah dan cairan untuk membuat pupuk. Semua bahan tersebut kemudian dicampur dan disimpan di tempat suhu yang dingin selama 20 hari sampai cairannya tidak mengeluarkan aroma busuk.
"Di simpan saja selama beberapa hari hasilnya nanti sampah rumah tangga itu akan menjadi pupuk organik yang sangat bermanfaat dan bernilai," paparnya. (Z-5)
Bibit bawang merah dibagikan kepada 5 kelompok tani dilengkapi dengan pupuk organik padat 4 ton dan 10 liter pupuk organik cair per kelompok tani.
Di Kabupaten Indramayu, penggunaan pupuk kimia masih mendominasi dan ketersediaan pupuk sulit ditemukan terlebih di saat musim tanam.
Perlu dilakukan upaya menjaga kelestarian tanah agar tanah di lingkunganmu tetap subur dan terjaga. Berikut beberapa upaya untuk menjaga kelestarian tanah.
Dalam upaya mendukung swasembada pangan nasional, Kementerian Pertanian mendorong penggunaan pupuk organik berbasis Unit Pengolahan Pupuk Organik (UPPO) Biogas.
Sisa panen petani biasanya langsung dibuang secara langsung ke kebun sehingga perlu dilakukan pengolahan yang benar dan aman, salah satunya dengan pembuatan pupuk organik cair.
PEMERINTAH saat ini terus berupaya memperbaiki beberapa prinsip pelaksanaan subsidi pupuk. Dari yang semula hanya berbicara penerima manfaat, skema-skema subsidi,
Kelola limbah domestik dengan efektif! Panduan praktis pengelolaan sampah rumah tangga untuk lingkungan bersih dan sehat.
Program ini merupakan bagian dari upaya mengedukasi masyarakat untuk terbiasa memilah sampah rumah tangga.
Tim penegakan hukum akan berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat untuk tindakan lebih lanjut
Eco-enzyme juga memiliki manfaat ekologis yang luas, seperti mengurangi polusi dan menghasilkan enzim-enzim yang mampu menetralkan zat kimia berbahaya di lingkungan.
Rendahnya nilai ekonomi limbah botol plastik yang rendah lantaran pihaknya langsung menjual kepada pengepul tanpa proses pengolahan lebih lanjut.
Sebanyak 91% masyarakat sudah menggunakan tas pengganti kantong plastik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved