Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
Setelah dua tahun terhenti akibat pandemi Covid-19, Festival Jalan Daud kembali digelar Minggu (21/8/2022). Festival yang dilaksanakan di Jalan Daud, Rawa Belong, Jakarta Barat tersebut digelar dalam rangka menyemarakkan Hari Kemerdekaan ke-77 kemerdekaan Republik Indonesia.
Sejak pagi warga terlihat antusias untuk menghadiri dan menyaksikan festival yang digagas oleh RW 08 Kelurahan Sukabumi Utara, Jakarta Barat tersebut. Beragam kegiatan seperti jalan sehat, festival kuliner, dan bazar Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM), hingga lomba menghias nasi tumpeng berlangsung meriah dan menarik perhatian warga.
Berbagai kuliner khas Betawi seperti dodol, wajik, dan kerak telor, banyak dijajakan oleh peserta UMKM yang mengikuti festival tersebut.
“Harusnya ini adalah festival ke-5, namun karena terhalang pandemi, ini menjadi festival yang ke-3. Meski sempat tertunda, tak disangka-sangka ternyata antusiasme warga sangat tinggi. Maka itu RW berkolaborasi dengan pihak-pihak yang ada di wilayah sekitar baik RT, Ibu-ibu PKK, Dasa Wisma, dan Karang Taruna berupaya untuk meningkatkan kualitas festival kali ini dalam memeriahkan HUT RI,” kata Ketua RW. 08, H. Ubaidillah
Baca juga: Hadiri Festival 1.000 Kebaya, Ganjar Ajak Masyarakat Pakai Baju Adat Tiap Kamis
Festival yang mengangkat tema Membangun Solidaritas Antarwarga ini dibuka oleh Sekko Jakarta Barat, Iin Mutmainah, dan dihadiri oleh Camat Kebon Jeruk, Saumun S.Sos, Anggota DPRD DKI Jakarta Komisi A, Drs. H. Nasrullah, ME., dan lurah Sukabumi Utara, Dian Rahadian.
“Setelah dua tahun tidak ada festival akibat pandemi, akhirnya kita bisa melaksanakan kegiatan ini lagi. Artinya, dengan adanya festival ini, kita berharap untuk dapat pulih lebih cepat, serta bangkit lebih kuat dari sebelumnya,” ujar Nasrullah.
Baca juga: Festival Kuliner Nusantara 2022 Bangkitkan UMKM Kuliner Nasional
Selain untuk memperingati HUT ke-77 kemerdekaan RI, festival yang diikuti hingga 1000 peserta yang berasal dari beberapa tempat di Jakarta ini juga bertujuan untuk mengenalkan budaya Betawi ke masyarakat luas. Apalagi kebudayaan Betawi seperti kesenian dan kulinernya sangat erat dengan wilayah Rawa Belong.
“Harapannya, festival ini dapat memperkenalkan budaya Betawi ke generasi muda melalui kesenian tradisional dan kuliner khas Betawi,” tutup Ketua pelaksana Festival Jalan Daud, Muhammad. (X-10)
Bus disewa oleh rombongan keluarga dari Jakarta dengan total penumpang sebanyak 30 orang. Berikut kronologi kejadian:
Sosok Pitung sangat berpengaruh di kawasan tersebut, terutama dalam perkembangan silat di kawasan Rawa Belong hingga DKI Jakarta.
POS pengamanan yang dibangun di lokasi Fasilitas Umum (Fasum) Taman Segitiga Blok C-1, RW 09, perumahan Green Garden, Kedoya, Jakarta Barat diklaim dibangun oleh PT. Taman Kedoya Barafasusasaa
WARGA perumahan Green Garden, Kedoya, Jakarta Barat memprotes fasilitas umum (fasum) Taman Segitiga Blok C-1 di perusahaan tersebut telah dibangun pos pengamanan.
Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Barat, Syarifudin mengatakan bahwa peristiwa kebakaran tersebut pertama kali dilaporkan oleh warga pada pukul 14.40 WIB.
Peristiwa tersebut viral di media sosial Instagram @pokdarkamtibmas_cakungbarat yang memperlihatkan dua kelompok remaja saling melempar bom molotov dan menggunakan senjata tajam.
POLISI mengungkap bahwa kakek yang meneriaki seorang perempuan dengan perkataan teroris dan melakukan penganiayaan di Halte Tanjung Duren, Jakarta Barat, telah di-blacklist TransJakarta.
Kepala Unit Lalu Lintas (Kanit Lantas) Polsek Kembangan AKP Karta saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin, menyebutkan, tidak ada pengalihan lalu lintas selama 10 hari ke depan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved