Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
POLDA Metro Jaya meminta Citayam Fashion Week (CFW) yang digelar di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat diselenggarakan pada car free day atau hari bebas kendaraan bermotor. Hal tersebut mengingat CFW telah menyedot perhatian ribuan warga dan berimbas pada kemacetan di kawasan Dukuh Atas.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menjelaskan pihaknya tidak melarang adanya kreativitas dari masyarakat, khususnya dari para remaja. Namun, ia mengusulkan kegiatan CFW dipindahkan pada saat momen car free day.
Baca juga: Polisi Selidiki Keributan Suporter Persija dan Persib di Stasiun Jatinegara
"Misalnya itu dilakukan pada hari car free day berarti kan nggak ada kendaraan yang melintas. Apalagi di Jakarta aktivitas masyarakat cukup tinggi. Maka kegiatan itu akan dihentikan demi ketertiban umum," kata Latif, ketika dihubungi, Senin (25/7).
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan usulan untuk memindahkan Citayam Fashion Week pada saat CFD telah didiskusikan dengan pemerintah daerah. Selain digelar saat CFD, beberapa tempat juga bisa untuk menyelenggarakan CFW agar tidak terpusat di Dukuh Atas saja.
"Seperti yang sudah disampaikan oleh Bapak Wakil Gubernur sarankan ada beberapa titik contohnya di Sarinah terus di selatan Monas itu kan ada space-space yang memungkinkan. Saya pun pernah menawarkan kalau misalnya aktivitas di jalan itu lebih baik menggunakan sarana car free day," jelas Komarudin.
Komarudin mengatakan usulan pemindahan CFW ke CFD telah disampaikan kepada Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi. Menurut Komarudin, aparat kepolisian dan pemerintah daerah siap mendukung kegiatan kreativitas anak muda selama tidak mengganggu ketertiban umum.
"Kami sudah sampaikan dalam diskusi dengan wakil Wali Kota sudah kami sampaikan. Beliau-beliau support untuk siapkan fasilitas. Banyak tempat-tempat yang bisa digunakan. Tapi ini yang kami belum paham mereka dikasih fasilitas tapi pilih tempat itu yang buat kepadatan. Makanya kami akan tegakan aturan," tutur Komarudin. (OL-6)
CFD yang dimulai pada 2002 di Jakarta bertujuan untuk mengurangi polusi udara serta memberi ruang lebih luas kepada masyarakat
Bintang Puspayoga, berharap acara ini tidak berhenti pada seremoni dan selebrasi semata tetapi juga harus dimaknai bahwa kebaya sebagai warisan budaya harus terus dilestarikan.
Dari pantauan Media Indonesia, acara deklarasi tersebut turut dihadiri oleh Pramono Anung dan Rano Karno.
Rano juga menuturkan bahwa dirinya dan Pramono tidak bisa memenangkan kontestasi Pilkada DKI sendirian.
Pramono mengatakan dengan adanya CFD ini bisa juga menyampaikan gagasannya.
BAKAL calon gubernur (cagub) Jakarta, Pramono Anung mengaku bersyukur dengan pernyataan Ridwan Kamil yang ogah ke kawasan car free day (CFD) Sudirman-Thamrin.
Para remaja yang ramai menjadi sorotan karena kerap berkumpul di Kawasan Stasiun Sudirman, Jakarta, tersebut terpaksa tidur di jalan karena ketinggalan kereta terakhir.
"Kami minta sebelum jam 22.00 WIB anak-anak segera kembali ke rumah masing-masing. Kasian orangtua, di rumah khawatir menunggu anak-anaknya kok belum pulang,"
Sebelumnya, Pemerintah Kota Jakarta Pusat tegas melarang kegiatan fashion show yang menggunakan zebra cross di kawasan Dukuh Atas, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Achmad Riza Patria mengimbau para remaja tersebut ingat waktu saat mengunjungi Stasiun BNI Dukuh Atas.
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan hal tersebut menyalahi aturan. Ia mengatakan zebra cross merupakan fasilitas publik yang digunakan untuk warga yang menyeberang.
Dia menambahkan anak-anak muda tersebut tidak akan dicegah oleh petugas keamanan selama mereka tidak menimbulkan vandalisme di ruang publik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved