Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMPROV DKI Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi covid-19, yang dalam beberapa waktu terakhir terjadi peningkatan jumlah kasus cukup signifikan. Upaya tersebut membuahkan hasil dengan penurunan kasus aktif covid-19.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, pihaknya mencatat dari data terkini, jumlah kasus aktif di Jakarta pada Sabtu (12/2) turun sejumlah 3.167 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 78.423 (orang yang masih dirawat/isolasi).
"Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan Varian Omicron yang kini juga meningkat di Jakarta. Upaya 3T terus digalakkan, selain vaksinasi covid-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas," ungkap Dwi Oktavia, dalam keterangannya, Minggu (13/2)
Data Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 62.604 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 48.831 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 12.417 positif dan 36.414 negatif. Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 47.614 orang dites, dengan hasil 6.395 positif dan 41.219 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 960.624 dengan tingkat kesembuhan 91,2%, dan total 13.989 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,3%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,0%.
Lebih lanjut, Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
"Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 369.877 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 843.939 per sejuta penduduk," tambahnya.
Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 23,8%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,7%. WHO menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%.
Sementara itu, proses vaksinasi juga masih terus berlangsung. Untuk Vaksinasi Program, total dosis 1 saat ini sebanyak 12.161.039 orang (120,6%), dengan proporsi 71% merupakan warga ber-KTP DKI dan 29% warga KTP Non DKI.
Jumlah yang divaksin dosis 1 hari ini sebanyak 1.975 orang. Sedangkan, total dosis 2 kini mencapai 10.104.802 orang (100,2%), dengan proporsi 73% merupakan warga ber-KTP DKI dan 27% warga KTP Non DKI.
Jumlah yang divaksin dosis 2 hari ini sebanyak 14.926 orang. Vaksinasi dosis ke-3 (booster) juga dilakukan. Total dosis 3 sampai saat ini sebanyak 977.795 orang dan jumlah yang divaksin dosis 3 hari ini 34.824 orang. (OL-13)
Baca Juga: Satpol PP Depok Bubarkan Pesta Nikahan di Sukma Jaya
Narasi sejarah Jakarta selama ini terlalu menonjolkan peran lokal dan mengabaikan kontribusi daerah lain.
Kader Dasawisma telah bekerja secara nyata sebagai pasukan terdepan dari Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK).
Justru Bandung, Jawa Barat, yang menempati posisi pertama sebagai kota termacet di dunia versi perusahaan teknologi geolokasi global.
Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) DKI Jakarta mengungkap selain Padel, lapangan atau lokasi olahraga lainnya juga telah dikenakan pajak 10%.
Warga Jakarta pernah menitipkan amanah kepada 10 kader terbaik Hanura untuk memperjuangkan hak dan aspirasi mereka di DPRD DKI
Memasuki siang hari, sebagian besar Jakarta mulai turun hujan kecuali Jakarta Barat yang akan berawan dan Kepulauan Seribu yang akan turun hujan disertai petir.
Dengan metode terbaru ERAS pasien dapat kembali beraktivitas normal secepatnya tanpa perlu merasakan nyeri dan rasa sakit.
Secara neurobiologis, respons placebo dikaitkan dengan pelepasan endorfin, yaitu senyawa kimia alami yang menghasilkan perasaan kenyamanan dan pengurangan nyeri.
KASUS covid-19 di Indonesia bertambah 324 orang pada Sabtu, 11 Maret 2023 dan kematian satu orang. Total kasus konfirmasi positif di Indonesia mencapai 6.738.844 orang.
SATUAN Tugas Penanganan Covid-19 Sulawesi Utara (Sulut) mencatat, hingga 21 Januari 2023, akumulasi warga yang telah dinyatakan sembuh dari paparan penyakit tersebut sebanyak 52.869 orang.
Berdasarkan data Satgas, DKI Jakarta mencatatkan penambahan kasus covid-19 terbanyak, yakni 1.596 orang. Lalu, diikuti Jawa Barat 375 orang, Jawa Timur 188 orang dan Banten 183 orang.
Mayoritas peserta program menunjukkan data gula darah yang berangsur stabil bahkan ada yang telah mencapai target HbA1c.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved