Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Temui Buruh, Ini Respons Anies Soal Tuntutan Kenaikan UMP

Putri Anisa Yuliani
18/11/2021 16:00
Temui Buruh, Ini Respons Anies Soal Tuntutan Kenaikan UMP
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan(MI/Ramdani )

GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan menemui ratusan buruh yang berdemonstrasi di depan Balai Kota DKI Jakarta sore ini. Audiensi tersebut dimaksudkan untuk berdialog terkait penentuan UMP tahun depan.

Anies mengungkapkan, pihaknya sulit untuk tidak menaati aturan pemerintah pusat terkait penetapan UMP.

Baca juga:Tim Labfor Polri Dikerahkan Ungkap Penyebab Robohnya Gedung SMAN 96 

"Saya sampaikan bahwa ketentuan-ketentuan yang sekarang ada di dalam PP dan lain-lain adalah ketentuan yang harus dilaksanakan," kata Anies, Kamis (18/11).

Ia pun menegaskan akan berupaya untuk memberikan insentif pada para buruh agar bisa menekan pengeluaran pokok seperti di bidang transportasi dan sembako.

Dari hasil survei berbagai lembaga transportasi termasuk Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ), rata-rata warga DKI mengeluarkan 20%-25% dari pendapatannya hanya untuk ongkos transportasi.

"Dengan diberikan biaya transportasi gratis maka mereka langsung mendapatkan keleluasaan. Itu contoh," ujarnya.

Kedua, Anies berencana memberikan program pangan murah bagi para buruh melalui koperasi-koperasi buruh.

"Kita menyiapkan koperasi-koperasi dimana Pasar Jaya mengirimkan. Kebutuhan pangan lewat koperasi-koperasi itu lalu. Para buruh membeli kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah dengan harga yang lebih mahal," tuturnya.

"Jadi kalau tadi saya sampaikan UMP itu mengatur pendapatan maka di situ maka diatur ketentuannya dari Kementerian Tenaga Kerja. Kami membantu dengan mengeluarkan, mengurangi pengeluaran sehingga selisihnya tetap cukup untuk bisa ditabung. Selisihnya cukup untuk mereka berharap ke depan kesejahteraannya meningkat," lanjutnya. 

Sebelumnya, ratusan buruh berdemonstrasi di depan Balai Kota DKI Jakarta untuk menuntut adanya kenaikan UMP sebesar 3,57% dari Rp4,41 juta menjadi Rp4,57 juta. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya