Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Anies Tengok Pasien Covid-19 Unik di Taman Margasatwa Ragunan

Basuki Eka Purnama
01/8/2021 12:25
Anies Tengok Pasien Covid-19 Unik di Taman Margasatwa Ragunan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) menengok harimau yang sempat positif covid-19 di Kebun Binatang Ragunan.(Instagram @aniesbaswedan)

GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan menyempatkan diri mengunjungi dua 'pasien' di Taman Margasatwa Ragunan (TMR) Jakarta Selatan, yang sempat terpapar covid-19.

Keduanya adalah Hari dan Tino, dua ekor Harimau Sumatra, yang didiagnosa positif covid-19 pada 15 Juli lalu.

"Kemarin, sesudah berkeliling ke enam lokasi vaksinasi di Jakarta, menyempatkan diri mampir ke Ragunan untuk menengok pasien covid-19 yang
cukup unik ini," tulis Anies di akun Instagram miliknya yang dikutip di Jakarta, Minggu (1/8).

Baca juga: Viral, Warga Tangerang Berebut Nomor Antrean Vaksinasi Covid-19

Anies menjelaskan sekitar tiga minggu lalu, perawat satwa di Ragunan memperhatikan bahwa Hari dan Tino tampak sakit dan bergejala seperti covid-19, yaitu flu, lemas, dan sesak napas.

Tim TMR langsung bertindak cepat, memanggil petugas swab paling berani sedunia untuk mengambil sampel swab Hari dan Tino dan mengirimkannya ke
Laboratorium Bioteknologi milik Pusat Studi Satwa Primata, Institut Pertanian Bogor.

Hasil tes PCR pun menunjukkan Hari dan Tino positif covid-19, sehingga keduanya harus diisolasi di kandang dengan pasokan makanan dan obat yang tercukupi selama proses penyembuhan.

Menurut Anies, kasus satwa terkena covid-19, terutama harimau dan singa, tidaklah unik. Telah banyak kasus serupa di berbagai negara lain. Tentu perawatan satwa terkena covid-19 ini tidak sama dengan manusia.

"Hari dan Tino tidak bisa dikirim untuk isolasi ke Wisma Atlet, tapi harus melakukan isoman dan dirawat serta dimonitor dengan ketat oleh para dokter hewan terbaik di Ragunan," kelakar Anies dalam tulisannya.

Hari dan Tino, kini, berangsur pulih dan sudah tampak aktif. Namun, karena Jakarta masih berada dalam situasi PPKM Level 4, TMR belum bisa dibuka untuk publik.

"Jadi, Hari dan Tino tidak harus buru-buru kembali WFO dan punya waktu untuk menyehatkan diri sepenuhnya," pungkas Anies. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya