Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
DINAS Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta tidak memberikan layanan tatap muka di loket yang ada di kantor Dinas maupun Suku Dinas selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat atau hingga 20 Juli 2021.
Sehingga warga Jakarta yang hendak mengurus dokumen kependudukan diimbau melakukan pengurusan dokumen secara daring (online). Kebijakan ini bertujuan untuk mencegah penyebaran atau penularan covid-19, terlebih angka kasus di DKI Jakarta sedang melonjak.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta Budi Awaludin mengatakan ada beberapa layanan daring yang dipersiapkan di antaranya aplikasi Alpukat Betawi, chat Whatsapp dan layanan drop box.
"Dalam masa pandemi ini kita optimalkan pemanfaatan teknologi, sekaligus juga kita menyosialisasikan bahwa Alpukat Betawi menjadi solusi dan alternatif pelayanan pengurusan administrasi kependudukan bagi warga. Selain pelayanannya cukup cepat, pemohon tidak perlu harus datang ke loket pelayanan," ujarnya, Rabu (7/7).
Budi menjelaskan untuk layanan drop box agar menggunakan map supaya berkas tidak tercecer, disertai nama, nomor telepon dan tujuan pengajuan.
"Kita usahakan masyarakat mendapatkan pelayanan yang cepat, aman dan nyaman karena mereka cukup di rumah. Selama persyaratannya lengkap pengurusan tidak sampai satu jam selesai," tukasnya.
Baca juga: Dukcapil Kemendagri Raih 10 Penghargaan Inovasi Layanan Publik
Untuk diketahui, berikut layanan daring yang dipersiapkan oleh Dinas Dukcapil Provinsi DKI Jakarta;
- Alpukat Betawi yang merupakan layanan online untuk melakukan berbagai macam kepengurusan administrasi kependudukan di tingkat kelurahan, kecamatan dam Suku Dinas.
- silaporlagi-dukcapil.jakarta.go.id untuk layanan daring bagi warga negara asing (WNA) pemegang ITAS/ITAP untuk permohonan SKTT, KK, KTPel WNA dan EPO
- s.id/ONLINEDUKCAPIL sebagai layanan online untuk melakukan pengurusan dokumen adminitrasi kependudukan di tingkat Dinas
- Whatsapp/Telegram chat untuk layanan kepada petugas dukcapil yang berada di kelurahan, kecamatan, Sudin dan Dinas
Untuk mendapatkan informasi layanan di masing-masing wilayah warga dapat mengakses media sosial Instagram @dukcapiljakarta atau kependudukancapil.jakarta.go.id. (OL-5)
Penyaluran bantuan sosial (bansos) yang mengacu pada Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) akan lebih baik.
Kemendagri didesak untuk menindaklanjuti temuan keterlibatan pegawai Dukcapil dalam sindikasi perdagangan bayi ke Singapura yang terjadi di Bandung, Jawa Barat.
Masyarakat perdesaan yang ingin tinggal di DKI Jakarta diingatkan untuk memiliki surat pindah atau Surat Keterangan Pindah Warga Negara Indonesia (SKPWNI) dari daerah asal.
Pemanfaatan data kependudukan yang akurat akan menjadi faktor utama dalam mendorong efisiensi layanan perbankan serta meningkatkan inklusivitas keuangan bagi masyarakat
"Beberapa (RSUD dan RS Swasta) sudah berjalan, sebagian masih proses,"
DINAS Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Provinsi DKI Jakarta akan memperpanjang layanan kependudukan hingga 27 November 2024.
PT Trimegah Karya Pratama atau UltraCorp terus mengembangkan bisnis dengan menjalin kerja sama dengan berbagai perusahaan termasuk perbankan.
Perusahaan teknologi global, Cadothy, meluncurkan perangkat khusus yang bisa membantu melakukan aktivitas live, bukan tablet ataupun ponsel.
Gelaran tahunan Government Procurement Forum & Expo (GPFE) atau forum dan pameran pengadaan keperluan pemerintah 2025 sukses diselenggarakan pada 23-25 Juli 2025.
Dengan proyeksi kebutuhan 12 juta talenta pada tahun 2030, data dari Kementerian Komunikasi dan Digital Indonesia (Komdigi) menunjukkan adanya kekurangan sekitar 2,7 juta.
PERKEMBANGAN teknologi digital membantu perkembangan sektor pertanian yang lebih transparan dan efisien. Hal itu membuat ekosistem pertanian menjadi lebih maju dan berdaya saing.
KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) mengambil peran penting dalam mendorong transformasi sistem pengawasan keamanan pangan berbasis digital dalam Vienna Food Safety Forum 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved