Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Ruang Rawat Penuh, RS Diminta Manfaatkan Aula Hingga Tenda Darurat

Putri Anisa Yuliani
25/6/2021 07:57
Ruang Rawat Penuh, RS Diminta Manfaatkan Aula Hingga Tenda Darurat
Ilustrasi pasien dirawat di tenda darurat lantaran ruangan RS yang habis terpakai(ANTARA FOTO/Yulius Satria W)

LONJAKAN kasus covid-19 berimbas pada penuhnya kapasitas perawatan di RS rujukan covid-19. Pasien covid-19 yang mengantre untuk mendapatkan ruang rawat inap bahkan ditampung hingga ke selasar UGD RS.

Solusinya, RS rujukan pun diminta untuk mendirikan tenda darurat di halaman RS. Tenda ini dimaksudkan untuk menjadi tempat perawatan tambahan bagi pasien covid-19. Hal ini tertuang dalam surat Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti yang ditujukan kepada seluruh Direktur RS dan Kepala RS se-DKI Jakarta.

Kebijakan ini dibenarkan oleh Humas Dinas Kesehatan DKI Jakarta Irma Yunita.

"Iya betul," kata Irma saat dikonfirmasi, Kamis (24/6) malam.

Baca juga:  Kemenkes Tunjuk 3 RS Vertikal Jakarta Khusus Tangani Pasien Covid-19

Surat tersebut bertuliskan berkaitan dengan meningkatnya kasus covid-19 yang perlu ditindaklanjuti dengan penambahan kapasitas RS secara cepat oleh RS maka kepala dan direktur RS se-DKI Jakarta diharapkan memanfaatkan aula, auditorium, ruang serbaguna, ruang pertemuan untuk menjadi ruang perawatan pasien covid-19 dengan memperhatikan teknis perawatan dan alur pelayanan pasien serta zonasi.

Kemudian, kepala dan direktur RS diharapkan mendirikan tenda di ruang terbuka seperti halaman, tempat parkir, lapangan olahraga, dan lainnya yang bisa digunakan sebagai ruang perawatan atau IGD RS.

Untuk membangun fasilitas tersebut, kepala dan direktur RS diharapkan segera mengajukan kebutuhan kepada Dinkes DKI.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya