Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan menilai daya beli masyarakat mulai meningkat. Hal ini terlihat dari mulai ramainya pasar di momen Ramadan. Pergerakan ini jauh lebih baik daripada awal pandemi covid-19 tahun lalu.
"Mungkin itu karena pedagangnya tidak pulang, yang belanja juga tidak pulang, jadi pasar lebih ramai," kata Anies di Jakarta, Kamis (13/5).
Namun, Anies menilai perekonomian belum kembali normal. Ia mencontohkan kasus kerumunan di Pasar Tanag Abang, Jakarta Pusat, akhir pekan lalu.
"Kenapa Pasar Tanah Abang itu ramai, kemarin saya perhatikan yang datang adalah pembeli eceran," terang dia.
Baca juga: TPU Tanah Kusir Tetap Didatangi Peziarah
Anies menjelaskan umumnya pengunjung Pasar Tanah Abang membeli secara grosir. Namun, Sabtu (8/5) lalu, kebanyakan dari mereka membeli satuan atau dalam jumlah kecil.
"Ketika ditanya kenapa, (dijawab) karena kalau saya beli di sini harganya lebih murah daripada saya beli di pasar di dekat rumah," papar Anies.
"Artinya dengan uang yang lebih terbatas, mereka lebih selektif di dalam memilh lokasi untuk berbelanja," simpul Anies.
Anies menyarankan agar para pengunjung Pasar Tanah Abang mengandalkan pembelian daring untuk mencegah terulangnya kerumunan.
"Untuk berbelanja, Tanah Abang online bisa jadi pilihan," pungkas dia. (OL-1)
MANTAN Gubernur Jakarta, Anies Baswedan menemui mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong di Rutan Cipinang pada Jumat (1/8).
MANTAN gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyoroti masih lemahnya meritokrasi, pengisian jabatan masih dilakukan berdasarkan kedekatan atau koneksi bukan kompetensi
Tom Lembong dituntut pidana penjara selama 7 tahun dan denda Rp750 juta dengan ketentuan apabila denda tidak dibayarkan maka akan diganti (subsider) dengan pidana kurungan selama 6 bulan.
Dia menuturkan Presiden Prabowo selama hampir sembilan bulan masa jabatannya telah hadir dalam sejumlah forum penting internasional.
Anies Baswedan, eks Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno serta dua eks pimpinan KPK Laode M Syarif dan Saut Situmorang, Refly Harun hadir di sidang pleidoi Tom Lembong
Jika PPP ingin kembali eksis, sudah sewajarnya harus membuka diri dengan merangkul semua pihak
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved