Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Kapasitas Rawat Pasien Covid-19 di Jakarta Hampir 40%

Putri Anisa Yuliani
28/1/2021 23:40
Kapasitas Rawat Pasien Covid-19 di Jakarta Hampir 40%
Ilustrasi(Antara)

KEPALA Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan secara keseluruhan rata-rata kapasitas perawatan pasien covid-19 di RS di Jakarta sudah mencapai 38% dari total kapasitas yang ada.

Sementara itu di beberapa RSUD yang menjadi rujukan covid-19 kapasitas perawatan pasien covid-19 ada yang sudah mencapai 60%. Jumlah ini sudah melebihi yang ditentukan oleh Gubernur DKI Jakarta yakni sebanyak 50%.

Hal itu tercantum dalam Instruksi Gubernur Nomor 55 tahun 2020 tentang Peningkatan Kapasitas Perawatan Bagi Pasien Covid-19 pada Rumah Sakit Umum Daerah dan Rumah Sakit Rujukan Penanggulangan Covid-19.

 

Dalam ingub yang ditandatangani oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada 29 September 2020 itu, para pengelola RS rujukan covid-19 diminta meningkatkan kapasitas rawat pasien covid-19 hingga 50% dari total kapasitasnya.

 

"DKI sejak September 2020 sudah mengeluarkan Ingub bahwa 50% kapasitas tempat tidur RSUD kami harus melayani covid. Saat ini RSUD kita sudah 63%. Jadi sudah melampaui batas Ingub," kata Widyastuti, Kamis (28/1).

 

Menurutnya, tidak semua RS yang menjadi rujukan covid-19 mampu meningkatkan kapasitas rawat pasien covid-19 hingga 50%.

 

Pengecualian akan terjadi pada RS khusus seperti RS kanker dan RS khusus jantung.

 

"Mereka harus tetap menyediakan kapasitas rawat yang maksimal bagi pasien-pasien khususnya. Jadi sudah 40% saja sudah bagus," terangnya.

 

Di sisi lain, dari Kementerian Kesehatan meminta agar kapasitas rawat pasien covid-19 bisa mencapai 40%. Untuk itu Kemenkes pun memberi bantuan peningkatan kapasitas bagi tenaga kesehatan.

"Januari kemarin Pak Menkes memgeluarkan kebijakan minimal 40%, sehingga kami berkoordinasi dengan Menkes memberikan penguatan di faskes swasta untuk menambah kapasitas. Kalo RS BUMN kebetulan sudah sekitar 53%," pungkasnya. (OL-8)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya