Headline

Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.

Fokus

Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.

Jorok, Kali Baru Depok Dipenuhi Sampah

Kisar Rajaguguk
27/1/2021 12:23
Jorok, Kali Baru Depok Dipenuhi Sampah
Petugas membersihkan sampah yang menumpuk di Kali Baru Cijantung, Cimanggis, Depok, Jawa Barat.(ANTARA/Asprilla Dwi Adha)

SAMPAH menumpuk di Kali Baru, Jalan Raya Bogor, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok. Sampah terlihat menumpuk hingga sejauh 500 meter.

Dari pantauan di lokasi, tumpukan sampah yang berada di kali adalah sampah rumah tangga, lainnya potongan kayu, bambu dan plastik.

"Sampah-sampah yang menumpuk ini diperkirakan sampah kiriman dari hulu kali," kata Koordinator Satgas Banjir Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok Dadan di lokasi, Rabu (27/1).

Namun, kemungkinan banyak juga warga Kota Depok membuang sampah di kali tersebut.

Baca juga: Pemprov DKI Perpanjang Jam Operasional Transportasi Umum

Ia mengaku, dampak dari penumpukan sampah warga sekitar Kali Baru ini adalah, saat musim penghujan, terjadi banjir.

"Sebenarnya, Satgas Banjir DPUPR sering membersihkan sampah dengan cara manual. Namun, volume sampah kiriman tersebut lebih banyak. Jadi terlihat kerja satgas sia-sia," jelasnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok Dadan Rustandi mengungkapkan tumpukan sampah di Kali Baru sudah terjadi sejak beberapa hari silam.

"Kami bersama Satgas Banjir sedang memversihkan tumpukan sampah tersebut. Ini hari kelima melakukan pengangkatan sampah," katanya.

Ia mengatakan sampah yang menumpuk dan menutup aliran kali adalah kiriman dari hulu kali saat hujan deras turun beberapa waktu lalu.

"Sampah yang menumpuk ini membuat air kali tersumbat," ujarnya.

Dadan mengatan pihaknya akan terus berjibaku melakukan pembersihan dan mengangkutnya ke tempat pembuangan akhir (TPA) sampah Cipayung, Kota Depok.

"Kita maksimalkan pengangkuan sampah bisa selesai secepatnya," tegasnya. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya