Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
GUBENUR DKI, Anies Baswedan, dinyatakan positif terpapar Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) yang didasarkan pada hasil tes usap, Selasa dini hari (1/12).
Direktur Jenderal Otonomi Daerah (Otda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Akmal Malik menyampaikan bahwa Anies tetap akan menjalankan tugas sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Baca juga: Polisi Izinkan Rizieq tidak Hadiri Pemeriksaan, Asal...
"Statemen pak Anies dia tetap bekerja dari rumah, secara virtual, memimpin rapat secara virtual dan tidak akan ada gangguan dalam proses pengambilan keputusan dan pemerintahan," ujar Akmal ketika dihubungi Media Indonesia, Selasa (1/12).
Hal itu disampaikan Akmal saat ditanya perlu atau tidaknya Kemendagri mengangkat penjabat sementara dalam menggantikan tugas Gubernur DKI Jakarta Anies dan Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria yang juga terkonfirmasi positif terpapar virus Korona, beberapa waktu lalu.
"Doakan saja Anies cepat sembuh," imbuh Akmal.
Anies menyampaikan, dirinya dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes usap pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) yang keluar, Selasa dini hari (1/12). Pada Senin siang (30/11), Anies melaksanakan tes usap PCR di Balai Kota DKI Jakarta.
Baca juga: Anies Sempat Hadiri Resepsi Pernikahan Sebelum Positif Covid-19
Dikutip dari rilis resmi laman Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Rabu (25/11), Gubernur Anies juga telah melakukan tes usap PCR rutin dan saat itu hasilnya juga negatif. Pada hari Minggu (29/11), usai Wakil Gubenur Ahmad Riza Patria dinyatakan positif Covid-19, Anies juga sempat melakukan tes usap antigen dan hasilnya negatif.
Anies menyebut, saat ini kondisinya dalam keadaan baik dan tanpa gejala. “Setelah berkonsultasi dan sesuai dengan arahan dokter, saya akan menjalani isolasi mandiri dan mengikuti prosedur pengobatan yang ditetapkan tim medis,” ujarnya Selasa pagi (1/12). (OL-6)
Studi Nature Communications ungkap pandemi Covid-19 mempercepat penuaan otak rata-rata 5,5 bulan, meski tanpa infeksi. Siapa yang paling terdampak?
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved