Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

BNPB Mulai Waspadai Banjir di Jakarta

Candra Yuri Nuralam
01/12/2020 07:30
BNPB Mulai Waspadai Banjir di Jakarta
Warga membersihkan rumah mereka yang terendam banjir di Kawasan Kebon Pala, Jakarta, akibat luapan Sungai Ciliwung, 5 Oktober lalu.(MI/ANDRI WIDIYANTO)

BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mulai mewaspadai beberapa sungai yang berpotensi menimbulkan banjir di Jakarta, menjelang akhir tahun. Sungai paling utama yang diwaspadai yakni Ciliwung.

"Adalah salah satu langkah yang sangat strategis karena Sungai Ciliwung ini membelah ibu kota negara, pusat pemerintahan. Ciliwung juga melintasi beberapa kabupaten atau kota dan Ciliwung menjadi salah satu sungai yang terkenal di Indonesia," kata Kepala BNPB Doni Monardo di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Senin (30/11).

Doni mengatakan Sungai Ciliwung butuh perhatian khusus, menjelang akhir tahun, untuk mencegah banjir di ibu kota.

Baca juga: Waspadai Cuaca Buruk di Kepulauan Seribu

Menurutnya, hingga saat ini, langkah perawatan sungai Ciliwung masih belum maksimal.

"Apa yang kita rasakan hari ini, Ciliwung belum mendapatkan perhatian yang lebih optimal. Karena kita masih bisa melihat banyak sampah, kotoran, dan khususnya pada saat curah hujan yang tinggi hampir pasti terjadi banjir," ujar Doni.

Banyaknya sampah di Sungai Ciliwung membuat potensi banjir di Jakarta makin tinggi. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta diminta segera bergerak
meminimalisasi potensi banjir di ibu kota.

Doni juga meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sigap dalam menyikapi peringatan dini cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Mitigasi banjir harus diutamakan.

"Kita berharap informasi dari BMKG jauh-jauh hari harus disikapi dengan sangat serius, dengan sungguh-sungguh. Baik oleh pengambil kebijakan, maupun oleh seluruh lapisan masyarakat, sampai ke tingkat RT atau RW," tutur Doni.

Masyarakat juga diminta sigap dengan banjir di Jakarta. Korban jiwa dari bencana banjir bisa diminimalisasi jika pemerintah daerah dan masyarakat saling bahu membahu.

"Apabila ini dilakukan dengan baik, langkah-langkah pencegahan akan bisa menyelamatkan jiwa manusia," pungkas Doni. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya