Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
RUMAH Sakit Darurat (RSD) Wisma Makara Universitas Indonesia (UI) Kota Depok mencatat jumlah pasien korona atau covid-19 yang di rawat hingga Sabtu (28/11) mencapai 115 orang.
Kepala bidang Pencegahan Bencana Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok Romulo Hutauruk, mengatakan selama sepekan sejak dioperasikan sebagai Rumah Sakit Darurat, jumlah pasien covid-19 yang dirawat mencapai 115 orang.
Pekan lalu, Badan Penanggulangan Bencana (BNPB) mengoperasikan RSD Wisma Makara UI Kota Depok tersebut sebagai Rumah Sakit Darurat, selama sepekan dioperasikan langsung terisi penuh pasien covid-19.
" RSD Wisma Makara UI yang memiliki 120 kapasitas bed telah terisi 115 bed dan hanya 5 bed yang masih kosong, " kata Hutauruk, Sabtu (28/11). Baca juga:
Ia mengatakan di Kota Depok hanya ada 1 Rumah Sakit Darurat untuk rawat inap pasien covid-19. " Baru hanya 1 Rumah Sakit Darurat untuk karantina pasien covid-19 di Kota Depok, " ucapnya.
RSD Wisma Makara UI itu dispesialiskan merawat pasien-pasien Orang Tanpa Gejala (OTG) covid-19.
Dengan telah terisi penuhnya RSD Wisma Makara UI, lanjut Hutauruk ,maka pasien-pasien OTG covid-19 yang baru, nanti akan dirujuk ke rumah sakit lain.
" Pasien baru OTG covid-19 kita akan rujuk ke rumah sakit lain, karena RSD Wisma Makara UI telah terisi penuh pasien covid-19," imbuh Hutauruk.
Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-Kota Depok, sampai dengan hari Sabtu (28/11), pasien OTG yang dirawat di rumah sakit-rumah sakit, termasuk RSD Wisma Makara UI tercatat 14.371 orang.
Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) tercatat 2.851 orang, pasien dalam pemantauan (PDP) tercatat 7.333 orang.
Adapun pasien terkonfirmasi pisitif covid-19 tercatat 10.040 orang dan pasien covid-19 yang meninggal dunia tercatat 264 orang. (OL-6)
PEMERINTAH Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, masih menunggu instruksi Pemerintah Pusat untuk melakukan penanganan Covid-19.
KETUA Satgas covid-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia Erlina Burhan, menyarankan masyarakat untuk tetap melaksanakan vaksinasi ke-4 atau booster ke-2.
Achmad menyebut bahwa pemberian uang jasa pelayanan medis Covid-19 tidak berpedoman pada aturan yang berlaku
Presiden Joko Widodo akan membubarkan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 setelah pemerintah resmi mencabut status kedaruratan pandemi di Indonesia.
Kasus covid-19 di Indonesia bertambah 565 pada Minggu, 9 April 2023. Total kasus konfirmasi positif di Indonesia mencapai 6.751.168 orang.
Coba ingat-ingat lagi wajah orang terdekat kita yang telah tiada. Begitu pula deretan angka yang hingga kini masih terpampang di laman situs covid19.go.id. Mereka bukan statistik belaka.
Meskipun survei serologi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan antibodi pada penerima booster pertama, hal itu tidak serta merta mengabaikan booster kedua
Vaksin booster kedua sangat penting untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang pada booster pertama memiliki jarak yang jauh.
Terbitnya vaksin dengan platform mRNA tersebut menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain vaksin Sinovac/Coronava
Agar kenaikan kasus covid-19 di beberapa negara tidak merambat ke Indonesia maka pengawasan di pintu masuk negara juga perlu diperketat
Pada November tahun ini diharapkan ada 5 juta dosis vaksin dalam negeri yang bisa dipakai masyarakat dan pada Desember juga diproduksi 5 juta dosis.
Aplikasi PeduliLindungi dikembangkan untuk memutus mata rantai penularan covid-19, yang tersedia untuk gawai dengan sistem operasi Android dan iOS, serta versi website.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved