Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah memperbaharui data wilayah zona merah di tingkat Rukun Warga (RW). Zona merah ini mengindikasikan penyebaran covid-19 di wilayah tersebut sudah sangat tinggi. Hingga hari ini, Jumat (11/9), secara akumulatif sebanyak 39 RW masuk ke dalam zona merah penularan covid-19.
Berdasarkan data pada laman https://corona.jakarta.go.id/id, data yang di-update pada 4 September lalu memperlihatkan penambahan 15 zona merah RW. Kenaikan ini dibandingkan dengan Agustus lalu.
Sebanyak 39 RW ini terdiri dari, paling banyak yakni 17 RW di Jakarta Selatan, lalu sebanyak 13 RW di Jakarta Pusat, disusul 4 RW di Jakarta Utara, 3 RW di Jakarta Barat, dan 2 RW di Jakarta Timur.
Baca juga: Pemda DKI Harus Jamin Pedagang Tetap Bisa Beraktivitas
Adapun hingga Kamis (10/9), jumlah akumulasi kasus covid-19 di Jakarta telah mencapai 51.287 kasus. Sementara itu, untuk kasus aktif hingga kini mencapai 11.696 kasus.
Berikut rincian 39 RW yang berada pada zona merah tersebut:
Jakarta Pusat
Jakarta Utara
Jakarta Timur
Jakarta Selatan
Jakarta Barat
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved