Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
Ketua Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia (Asparindo) Joko Setiyanto mengatakan sampai saat ini pasar tradisional masih menjadi objek yang berpotensi menjadi klaster penularan covid-19 yang cukup besar di berbagai daerah.
Hal itu didasarkan pada kepedulian pengelola pasar, para pedagang, hingga para pembeli yang masih rendah. Joko menjelaskan bahwa pengelola pasar tidak hanya di Jakarta, tetapi di seluruh Indonesia memiliki kepedulian yang bermacam-macam terkait isu covid-19.
"Pasar itu bisa jadi klaster besar. Ada yang peduli sekali dan ada yang biasa-biasa saja. Kalau yang peduli sekali itu kita lihat, protokol kesehatannya masih dijaga. Pedagang pakai masker dan tambahan face shield, wastafel cuci tangan lengkap, air masih ada, sabun ada, pembeli juga wajib pakai masker. Yang pengelolanya tidak ketat atau pengawasannya biasa juga banyak," kata Joko dalam webinar bertema 'Tantangan Perubahan Prilaku Menuju Adaptasi Kebiasaan Baru' pada Senin (31/8).
Baca juga: Anies Klaim Jumlah Pasien Aktif Covid-19 Menurun, Ini Faktanya
Menurut Joko, hal ini juga tergantung dari kebudayaan dan kepercayaan serta pemahaman masyarakat terhadap covid-19. "Semakin tinggi pemahaman dan kesadaran, protokol itu akan dijalankan sangat maksimal. Sementara apabila pemahaman dan kesadarannya rendah, protokol kesehatan tidak dijalankan dan hanya sekadar menjadi pajangan," paparnya.
Di sisi lain, ia juga tak menutupi bahwa banyak pengelola pasar yang sudah sangat ketat dan memberikan edukasi tanpa lelah. Namun, kata Joko, penerapannya oleh masyarakat tetap tidak maksimal.
"Untuk 3M itu sudah berbusa-busa kita ingatkan, tapi ya kembali lagi masyarakatnya," terangnya.
Oleh karena itu, Joko mendukung apabila pemda mau membuat aturan yang ketat beserta sanksi kepada masyarakat.
"Kita dukung. Kalau mau buat peraturan yang ketat, tapi dengan catatan itu benar-benar ditegakkan," pungkasnya. (OL-14)
Beberapa pasar tradisional seperti Pasar Jakabaring, Pasar Sungki, Pasar Kertapati, Pasar 13 Ulu, hingga Pasar Palimo, di Palembang, Minggu (30/3), dipenuhi warga sejak pukul 07:00 WIB.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, turun langsung ke pasar tradisional untuk memastikan harga pangan tetap terkendali selama Ramadan dan menjelang Lebaran 2025.
Kenaikan juga terjadi pada sayuran, bawang putih, bawang merah, minyak goreng, gula pasir, beras dan terigu.
Jumlah pengunjung di pasar tradisional ini melonjak dua kali lipat dibandingkan hari biasanya.
DUA pasar tradisional di Kota Semarang, Jawa Tengah, berubah menjadi tempat hiburan karaoke.
Penurunan penjualan ayam potong mencapai 40%, sedangkan harga ayam di kisaran Rp35.000-Rp40 000/ kg
Dalam menghadapi ancaman Covid-19 ini, Pemko Banjarmasin mulai melakukan mitigasi dengan melibatkan semua sektor.
KETUA Komisi IX DPR RI, Felly Estelita Runtuwene menilai lonjakan kasus covid-19 saat ini harus menjadi peringatan penting bagi pemerintah dan masyarakat.
KEPALA Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi, mengimbau masyarakat Indonesia untuk kembali menerapkan protolol hidup sehat menyusul lonjakan kasus Covid-19
Sejulah atlet yang berkompetisi di Olimpiade Paris 2024 terjangkit Covid-19. Terbaru, perenang Inggris Adam Peaty dinyatakan positif setelah lima atlet polo air Australia.
Selama masa pandemi covid-19 ini, pekerjaan bidan sebagai salah satu garda terdepan layanan kesehatan menjadi lebih rumit.
Di Jakarta, ada sejumlah tempat yang bisa dikunjungi, jika memang ingin menghabiskan waktu sambil menikmati suasana khas Imlek.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved