Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

DKI: Banyak Kantor Pemerintah yang Lockdown karena Covid-19

Insi Nantika Jelita
22/8/2020 10:10
DKI: Banyak Kantor Pemerintah yang Lockdown karena Covid-19
Mural covid-19 di Tebet, Jakarta(MI/Andri Widyanto)

Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta membeberkan banyak kantor pemerintah dan BUMN yang lockdown atau tutup sementara. Penyebabnya ada karyawan yang terjangkit covid-19.

"Banyak dari kantor kementerian dan BUMN, bahkan dari pemda juga banyak. Mau enggak mau sudah harus lapor dan sudah melakukan lockdown," kata Kepala Disnaker DKI Jakarta Andri Yansyah saat dihubungi, Jakarta, Sabtu (22/8).

Yang teranyar ialah kantor pusat Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang sempat ditutup lantaran pegawainya reaktif terhadap covid-19. Sebelumnya juga kantor KPU, KPK, dan PLN sempat ditutup karena kasus covid-19.

Andri juga mengungkapkan ada perkantoran baik dari pemerintah dan swasta yang terbuka melaporkan ke Disnaker DKI perihal karyawan mereka positif covid-19. Namun, tak jarang juga ada perkantoran yang menutupi kasus covid-19 di tempatnya.

 
"Memang ada juga yang melaporkan diri. Sebenarnya banyak sekali. Cuma mereka enggak mau diekspos. Kami hormati. Yang penting kan dia sudah mau lapor," ujar Andri.

Sampai saat ini, Disnaker DKI telah menutup 56 perkantoran karena ada karyawan yang positif covid-19 dan sembilan kantor ditutup karena melanggar protokol. Andri tidak menjelaskan secara rinci nama-nama perkantoran tersebut. "Yang terpenting pihak perusahaan diminta terbuka perihal kasus covid-19," tandasnya.

Selain itu, menurutnya, yang paling penting bagaimana kita menanggulangi secepat mungkin. "Sehingga jika ada karyawannya yang terpapar covid-19 bisa dites dan diisolasi," pungkas Andri. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bude
Berita Lainnya