Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
DINAS Perhubungan DKI Jakarta menyebut penerapan pembatasan mobil pribadi dengan pelat ganjil genap sebagai kebijakan rem darurat. Tujuannya menekan mobilitas warga di Ibu Kota.
Berdasarkan hasil evaluasi Dinas Perhubungan, terjadi penumpukan kendaraan di beberapa ruas jalan. Misalnya, kawasan Sudirman dan Senayan yang melonjak dari 127 ribu kendaraan menjadi 145 ribu kendaraan.
"Dalam Pergub DKI Nomor 51 Tahun 2020 disebutkan dalam situasi tertentu ada dua emergency break yang bisa diterapkan Pemprov DKI Jakarta. Salah satunya, penerapan sistem ganjil genap," ungkap Kepala Dinas Perhubungan DKI, Syafrin Liputo, di Bundaran HI, Minggu (2/8).
Sejak penerapan Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) ditiadakan pada 14 Juli, lanjut dia, tidak ada lagi instrumen pembatasan mobilitas orang di Jakarta.
Baca juga: Jelang Ganjil Genap, Trans-Jakarta Tambah 155 Armada
"Saat ini, kebijakan pembatasan lalu lintas dengan sistem ganjil genap menjadi satu instrument, untuk Pemprov DKI Jakarta melakukan pembatasan orang," imbuh Syafrin.
Lebih lanjut, dia meminta karyawan untuk mengatur jadwal kerja sesuai pelat kendaraan ganjil atau genap. Warga juga diimbau untuk tetap di rumah jika tidak ada kepentingan mendesak. Mengingat, kasus covid-19 di Jakarta sudah tembus 21.575 orang.
"Bagi warga yang memiliki nomor pelat belangkangnya ganjil, otomatis yang bersangkutan meminta ke kantor jadwal kerja dari rumah pada tanggal genap. Sebab, tanggal ganjil (baru bisa) ke kantor," pungkasnya.(OL-11)
Perpanjangan pemutihan pajak kendaraan tersebut diberlakukan mengingat antrean masyarakat yang masih terjadi
Seiring dengan meningkatnya minat masyarakat dalam membeli maupun menitipkan kendaraan melalui proses lelang, Auksi memperkenalkan platform lelang online versi terbaru.
SSE juga menampilkan kendaraan intai, P2 KM Recon, kendaraan dengan manuver dan sistem teknologi untuk misi pengintaian.
Pihak HK terus berupaya memberikan pelayanan terbaik guna memastikan perjalanan yang aman, nyaman, dan lancar bagi seluruh pengguna JTTS selama periode libur ini.
Dengan total harta kekayaan yang dimiliki, LKHPN Deddy tercatat memiliki 19 bidang tanah dan bangunan dengan nilai keseluruhan mencapai Ro 66,5 miliar.
Mayoritas menuju arah timur atau Trans Jawa dan Bandung sebanyak 176.319 kendaraan atau 47,8% dari total kendaraan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved