Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Polisi belum Lacak Asal-Muasal Amphetamin Milik Almarhum Yodi

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
25/7/2020 16:44
Polisi belum Lacak Asal-Muasal Amphetamin Milik Almarhum Yodi
Di lokasi tempat ditemukan jenazah Yodi, polisi masih mendatangi TKP pada Rabu 15 Juli 2020.(MI/Sri Utami)

DIREKTUR Reserse Kriminal Umum Polda Metro Kombes Tubagus Ade Hidayat menyatakan bahwa salah satu faktor editor Metro TV memberanikan diri bunuh diri ialah karena menggunakan amphetamin.

Namun, Tubagus mengatakan tak mengetahui asal-usul barang haram tersebut hingga bisa berada di tangan Yodi.

Baca juga: Polisi Tetap Menduga Yodi Tewas Bunuh Diri karena Alasan Ini...

Menurutnya, orientasi awal sebagai tim penyidik adalah menjawab teka-teki Yodi meninggal.

"Saya belum masuk sampai areal amphetamin diperoleh dari mana, mungkin nanti dari Dirnarkoba yang kerjain itu," ungkap Tubagus di Mapolda Jaya, Sabtu (25/7).

Saat dimintai konfirmasi, pihak Dirnarkoba Polda Metro Jaya tak memberikan respons terkait asal-usul barang tersebut.

Baca juga: Warga Curigai Danau Dekat Lokasi Terbunuhnya Editor Metro TV

Sementara itu, Kasubbid Biologi Serologi Forensik Puslabfor Polri AKB I Made Wiranatha mengatakan, dari hasil screening narkoba di dalam urine Yodi, pihaknya menemukan kandungan amphetamin positif.

"Perkiraan dua sampai 3 hari sebelum pemeriksaan korban menggunakan amphetamin," ujar Made.

Sebelumnya, jenazah Yodi ditemukan pada Jumat (10/7) lalu. Di tubuh Yodi, polisi menemukan luka tusuk di bagian dada dan leher.

Baca juga: Rilis Kasus Pembunuhan Editor Metro TV

Polisi juga menemukan sebilah pisau, dompet, KTP, NPWP, ATM Mandiri, tiga STNK, uang tunai Rp40 ribu, helm, jaket, dan tas selempang di TKP.

Yodi diketahui telah bergabung bersama Metro TV sejak 15 Desember 2015. Yodi merupakan video editor di redaksi dan terakhir bertugas pada Selasa (7/7) pukul 15.00-22:27 WIB. (Ykb/A-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya