Headline
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
DALAM diskusi bertajuk 'Dampak Sosial Ekonomi Polusi Udara di Jakarta' yang digelar Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) hari ini terungkap bahwa warga di wilayah yang memiliki polusi tinggi seperti Jakarta rentan terkena infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).
Ini disampaikan oleh guru besar ilmu kesehatan lingkungan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia Profesor Budi Haryanto.
Dalam studinya, Budi menyebut anak-anak yang tinggal serta memiliki aktivitas di daerah yang memiliki polusi tinggi bisa terkena ISPA lima sampai delapan kali dalam satu bulan.
Hal yang sama juga terjadi pada warga yang berprofesi sopir angkutan kota. Pada survei yang dilakukan ke pengemudi angkutan kota di sembilan trayek di Terminal Kampung Melayu ditemukan 56% sudah terganggu fungsi parunya.
"Saya ingatkan lagi ketika kita kena gangguan fungsi paru tidak bisa sembuh 100%," kata budi, Sabtu (27/6).
Baca juga: Ketua Komisi B Dorong Sosialisasi dan Rapid Tes di HBKB Wilayah
Ia juga menegaskan, warga yang setiap harinya berkendara di dalam mobil dengan penyejuk atau AC tidak lantas mencegah dari terhirupnya zat-zat polusi udara.
Dari hasil studinya, Budi lebih lanjut memaparkan, warga yang mengendarai kendaraan ber-AC juga tak lepas dari paparan polusi udara.
"Meski lebih rendah, tapi warga yang berkendara dengan mobil ber-AC juga menghirup zat Pm2,5 6-8 kali lipat dari ambang batas yang diperbolehkan WHO yakni 9 ppm," kata Budi.
Untuk itu Budi menganjurkan pemerintah pusat maupun daerah bersinergi untuk melakukan program-program yang dapat mengendalikan polusi udara.
"Salah satunya adalah di bidang transportasi yakni penggunaan bahan bakar yang berkualitas," ungkapnya.
Hal ini kata Budi sudah dilakukan oleh negara lain seperti Hong Kong. (A-2)
Partikel PM2.5 dan PM10 yang dapat menyebabkan infeksi pernapasan, Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), mengi, asma sampai kematian berlebih termasuk sakit jantung.
Polusi udara berisiko menyebabkan asma, ISPA, penyakit kardiovaskular, penyakit paru sampai dengan resisten insulin pada kelompok usia muda seperti anak-anak dan remaja.
Paparan polusi udara berisiko menyebabkan asma, ISPA, penyakit kardiovaskular, penyakit paru sampai dengan resisten insulin pada kelompok usia muda seperti anak-anak dan remaja.
Kualitas udara Jakarta tercatat berada pada urutan kedua sebagai kota paling berpolusi di Indonesia, setelah Tangerang Selatan, Banten dengan poin 191.
Kualitas udara Jakarta bukan hanya soal isu lingkungan, tapi juga soal kesehatan publik dan stabilitas ekonomi di wilayah urban.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa paparan jangka panjang terhadap polusi udara partikel halus (PM2.5) dapat menyebabkan fibrosis miokard.
PPATK mesti selektif dalam memblokir rekening agar tidak mempersulit konsumen.
YLKI mendukung penuh langkah pemerintah untuk menyelidiki kasus ini secara menyeluruh di seluruh rantai distribusi beras.
YAYASAN Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mencatat di tahun 2024, terdapat setidaknya 144 pengaduan konsumen terhadap e-commerce.
(YLKI) mendorong agar Pemprov DKI segera mengesahkan Peraturan Daerah (Perda) tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di Jakarta.
YLKI menyatakan pemerintah harus memastikan jemaah haji furoda bisa mendapatkan kepastian perihal refund akibat Arab Saudi yang tidak mengeluarkan visa haji furoda.
Rini, perwakilan Perkumpulan Komunitas Peduli Konsumen Meikarta, mengaku senang dengan adanya kanal pengaduan perumahan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved