Headline

Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Fokus

Terdapat sejumlah faktor sosiologis yang mendasari aksi tawur.  

Warga Ngotot Mudik, Polri Akui Hanya Suruh Putar Balik

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
25/4/2020 17:28
Warga Ngotot Mudik, Polri Akui Hanya Suruh Putar Balik
Penyekatan di Exit Tol Brebes Timur.(MI/Supardji Rasban)

MEMASUKI hari kedua kebijakan larangan mudik oleh Presiden Joko Widodo, Polri memastikan pihaknya tidak akan memberikan tindakan selain meminta pengendara memutar balik kendaraan.

"Tindakan tegas? Tidak ada, tindakannya hanya putar balik kendaraan yang diketahui berangkat mudik," ujar Kabagops Korlantas Polri Kombes Benyamin kepada Media Indonesia, Sabtu (25/4).

Baca juga: Mahfud Tegaskan Larangan Mudik Bukan Hanya di Wilayah PSBB

Ia pun memastikan volume kendaraan di hari kedua kebijakan larangan mudik menurun jauh dari hari pertama.

Benyamin tidak merinci berapa jumlah volume kendaraan yang masih melanggar kebijakan larangan mudik.

"Volume kendaraan sangat jauh menurun tidak seperti di hari pertama," ucap Benyamin.

Baca juga: PBB Mendorong Kolaborasi Global untuk Vaksin Covid-19

Kepastian penurunan volume kendaraan di hari kedua larangan mudik pun terjadi di jalanan tol maupun arteri Jabodetabek.

Benyamin pun menegaskan larangan mudik yang dilontarkan oleh Presiden RI Joko Widodo masih akan berlaku hingga h+7 lebaran. (X-15)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya