Headline
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PERHELATAN Jakarta Fair Kemayoran yang awalnya dijadwalkan pada 14 Mei-28 Juni, terpaksa ditunda akibat pandemi virus korona (covid-19).
Marketing Director PT Jakarta International Expo, Ralph Scheunemann, mengatakan kebijakan itu diputuskan setelah timnya berkoordinasi dengan pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, TNI, Polri dan pemangku kepentingan lainnya.
Baca juga: Anies Tetapkan Jakarta Tanggap Darurat Bencana Covid-19
“Dengan situasi kasus covid-19 semakin menyebar luas, kami secara resmi dari PT Jakarta International Expo menginformasikan event Jakarta Fair Kemayoran sementara ditunda," ujar Ralph dalam keterangan resmi, Selasa (14/4).
Penundaan event tahunan bertujuan menjaga keselamatan masyarakat dan menekan penyebaran virus korona di Ibu Kota.
“Tidak perlu khawatir. Jakarta Fair Kemayoran itu bukan dibatalkan, tetapi hanya ditunda. Waktu serta kepastian penyelenggaraan akan kami informasikan lebih lanjut. Apabila situasi sudah membaik dan kondusif,” jelas Ralph.
Baca juga: Pengunjung Jakarta Fair Diajak Bernostalgia ke Era 1990
Masyarakat juga diimbau mentaati peraturan serta anjuran dari pemerintah, untuk tetap berada di rumah. Serta, mengurangi interaksi selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Jaga diri baik-baik dan ikuti instruksi dari pemerintah. Sehingga, wabah covid-19 bisa berlalu dengan cepat dan penyelenggaraan Jakarta Fair masih bisa dilakukan tahun ini,” harap Ralph.
Acara tahunan Jakarta Fair Kemayoran merupakan festival dan pameran perdagangan multiproduk terbesar, terlengkap, sekaligus terlama di kawasan Asia Tenggara. Event ini secara khusus digelar dalam rangka memeriahkan HUT DKI Jakarta.(OL-11)
Stratus (XFG), varian COVID-19 baru yang kini dominan di Indonesia, masuk daftar VOM WHO. Simak 5 hal penting menurut Prof. Tjandra Yoga Aditama.
LAPORAN terbaru Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa covid-19 XFG atau covid-19 varian stratus menjadi varian yang paling dominan di Indonesia.
varian Covid-19 XFG atau stratus tampaknya tidak membuat orang parah dibandingkan varian sebelumnya. Namun, ada satu gejala yang khas yakni suara serak atau parau.
Kemenkes menyebut total kasus covid-19 dari Minggu ke-1 hingga Minggu ke-30 tahun 2025 sebanyak 291 kasus
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved