Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PENYIDIK Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya rampung memeriksa saksi dalam kasus pencemaran nama baik pramugari Garuda Indonesia, Siwi Widi Purwanti. Polisi segera melakukan gelar perkara.
"Senin (24/2) kita akan gelar perkara untuk menentukan apakah ada unsur persangkaannya. Kalau sudah memenuhi unsur, akan naik ke sidik," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (22/2).
Baca juga: Pramugari Garuda Indonesia Siwi Sidi Penuhi Panggilan Polisi
Yusri mengatakan, saat ini polisi tengah menganalisis akun Twitter @digeeembok. Pasalnya, polisi belum mengetahui identitas dari pemilik akun tersebut.
"Akun Twitter @digeeembok ini yang masih kita analisa untuk menentukan siapa admin ini," ujar Yusri.
Baca juga: Diduga Cemarkan Nama Siwi, Pemilik Akun @digeeembok Diburu
Untuk diketahui, penyidik telah memeriksa 10 orang saksi terkait laporan dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan pramugari Garuda Indonesia, Siwi Widi Purwanti terhadap akun @digeeembok. Dari 10 saksi itu, tujuh dari pihak Siwi dan tiga saksi ahli.
Siwi melaporkan akun twitter @digeeembok ke Polda Metro Jaya pada 28 Desember 2019. Laporan ini merupakan buntut dari cuitan @digeeembok yang menyebut Siwi memiliki hubungan spesial dengan salah satu mantan direksi PT Garuda Indonesia.
Baca juga: Tugas ke Shanghai, Siwi tak Hadiri Pemeriksaan Polisi
Laporan itu terdaftar dengan nomor LP/8420/XII/2019/PMJ/Dit. Reskrimsus. Terlapor disangkakan pasal pencemaran nama baik melalui media elektronik, yakni Pasal 27 juncto pasal 45 Undang-undang Nomor 19 tahun 2016 perubahan Undang-undang RI Tentang ITE. Kemudian Pasal 310 dan Pasal 311 KUHP. (X-15)
Pesawat bernomor GA1114 tersebut membawa sekitar 400 jemaah asal kloter Ujung Pandang (UPG) 14 dari Bandara Sultan Hasanuddin tujuan Madinah.
MELAKONI empat laga tanpa kekalahan, Tim Nasional Indonesia U-15 merasa belum puas dan menginginkan capaian lebih baik lagi.
Menurut striker Madura United itu, Indonesia wajib mewaspadai permainan agresif yang sering digencarkan skuat besutan Bert van Marwijk tersebut.
PERSATUAN Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) kembali melanjutkan program Garuda Select.
McMenemy mengatakan bahwa melawan tim sekelas UEA memang sangat sulit. Namun, ia sangat mengapresiasi usaha para pemainnya yang tak gentar menghadapi mereka.
Selain itu, kunci kemenangan Garuda Nusantara, yakni masuknya M Supriadi yang mampu mengacak-acak sisi kanan pertahanan Timor Leste
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved