Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
SEKITAR 70% wilayah yang terendam banjir di Kota Tangerang, Banten, mulai surut. Sebanyak 164 titik banjir dari 289 wilayah yang terendam kini mulai ditempati masyarakat yang sebelumnya terdampak.
"Berdasarkan daftar ter-update yang dimiliki tim Diskominfo, alhamdulillah sudah 70% titik banjir di Kota Tangerang surut," ujar Kepala Diskominfo Pemkot Tangerang Mulyani, Kamis (2/1).
Mulyani optimistis titik banjir di wilayahnya semakin berkurang jika hujan dengan intensitas tinggi tidak lagi melanda Kota Tangerang. Ia menambahkan seluruh personel yang dikerahkan Pemkot Tangerang terus membantu masyarakat di seluruh titik banjir.
Baca juga: Polisi Jamin Keamanan Rumah Pengungsi Banjir
"Kita semua berharap, sinergitas antara masyarakat dan personel yang ada di lapangan bisa terjalin baik hingga kondisi Kota Tangerang dinyatakan pulih. Sehingga, semua wilayah bisa tertangani dengan cepat banjir ini," katanya.
Sejumlah titik banjir yang surut di antaranya wilayah Karangsari dan Kadaung Wetan di Kecamatan Neglasari, wilayah Larangan Utara, Selatan, dan Kreo di Kecamatan Larangan, wilayah Sudimara Timur, Selatan, dan Paninggilan di Kecamatan Ciledug.
Titik wilayah yang masih terendam banjir yakni Perumahan Ciledug Indah 1 dan 2, serta Perumahan Duren Villa di Kecamatan Karang Tengah. Di titik banjir tersebut saat ini masih dilakukan penanganan oleh petugas. (OL-2)
Greeneration Foundation bersama EcoRanger dan Kecamatan Muara Gembong yang didukung oleh Fujitsu menyelenggarakan Merdeka Clean Up Muara Gembong
Perkuat Pasar Indonesia, Cognex Hadirkan Pusat Layanan & Demo Teknologi di Bekasi
Tim Unit Ranmor dan Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Bantar Gebang menangkap kedua pelaku pada 19 Juli 2025
Machiko Kennedy baru saja dinobatkan sebagai Puteri Kebudayaan Remaja Indonesia 2025 di ajang nasional yang berlangsung di Yogyakarta.
Pelajar bernama Keimita, asal Kabupaten Bekasi, menjadi perhatian publik setelah video curhatnya viral. Dalam video itu, ia mengaku sedih karena kesulitan mendaftar sekolah negeri.
Kerusakan terjadi saat hujan deras hingga membuat tembok retak sebelum akhirnya ambrol.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved