Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
WALI Kota Bogor Bima Arya membentuk tim khusus untuk mengkaji kemungkinan provinsi baru Bogor Raya, bergabungnya suatu kota dengan DKI Jakarta, serta Jabode-tabek sebagai kota global.
Hasil kajian akademis terkait dengan isu tersebut ditargetkan tuntas pada Desember 2019. Pemerintah Kota Bogor mengucurkan dana sebesar Rp100 juta untuk tim khusus memulai pekerjaannya.
Pembentukan tim khusus merupakan tindak lanjut dari perte-muan Bima Arya dan Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim dengan Rektor IPB University Arif Satria, Kepala Pusat Pengkajian Perenca-naan Pengembangan Wilayah (P4W) IPB Ernan Rustiadi, serta organisasi perangkat daerah (OPD) di Gedung Sekolah Bisnis IPB, Kota Bogor, Minggu (25/8).
Arif Satria menyatakan IPB menerima tawaran dari Pemkot Bogor untuk mengkaji secara akademik berkaitan dengan isu pengembangan wilayah Bogor dan Jabodetabek. “Ternyata isu ini merupakan turunan dari isu besar tentang pemindahan ibu kota negara (dari Jakarta ke Kalimantan Timur),” ujar Arif.
Bima Arya berharap apa yang berkembang saat ini diproses secara akademis, bukan politis. Hal itu demi keberlangsungan masa depan warga Bogor. “Ini soal akademis. Jadi kajiannya akan mengeluarkan data-data. Kami bentuk tim khusus dengan IPB University. Anggarannya Rp100 juta,” cetusnya.
Di tempat yang sama, Kepala P4W IPB Ernan Rustiadi menambahkan, wacana pemindahan ibu kota hingga isu pemekaran wilayah bermuara dari tata kelola megapolitan Jabodetabek yang tidak ditangani dengan baik.
“P4W IPB sudah memiliki kajian yang cukup panjang tentang Jabodetabek sebagai suatu megacity dunia. Sekarang Jabodetabek sudah menjadi megacity kedua terbesar di dunia karena penduduknya hampir 35 juta, dan di situ terdapat 25% PDRB (produk domestik regional bruto) nasional sekaligus menjadi kota global satu-satunya di Indonesia yang harus berdaya saing dengan kota global di dunia,” papar Ernan.
Kajian nanti, menurutnya, harus memikirkan rekomendasi tata ke-lola yang terbaik di Kota/Kabupaten Bogor, Jabodetabek, dan Indonesia. “Ini bukan masalah rebutan kekuasaan. Kami independen, objektif memberikan masukan-masukan, memikirkan yang terbaik untuk Bogor, Jabodetabek, bahkan Indonesia. Jadi itu yang menjadi landasan kami bekerja dari amanah yang disampaikan untuk melakukan kajian ini,” pungkasnya. (DD/J-1)
KLH KLH akan memberlakukan pengawasan ketat terhadap 4 ribu cerobong asap di 48 kawasan industri sekitar Jabodetabek. Hal itu dilakukan dalam upaya memperbaiki kualitas udara di Jabodetabek.
Pramono juga menyebut pengadaan rute baru Trasjabodetabek mendapat respon yang baik dari masyarakat. Terlihat dari jumlah penumpang yang menggunakan rute baru tersebut.
Mayoritas menuju arah timur atau Trans Jawa dan Bandung sebanyak 176.319 kendaraan atau 47,8% dari total kendaraan.
MEMASUKI periode libur panjang Hari Raya Waisak, Jasamarga mencatat peningkatan volume lalu lintas pada tanggal 09 Mei 2025 di sekitar Jalan Tol Jabodetabek dan Jawa Barat
RATA-RATA volume lalu lintas harian jalan Tol Kunciran-Serpong mencapai 114.627 kendaraan. Ini berarti jalan tol itu mengalami pertumbuhan signifikan.
POLISI tengah menyelidiki kasus tabrak lari antara mobil listrik BYD dan mobil Chevrolet di Tol Sedyatmo, Pluit, Jakarta Utara. Polisi menyebut pemilik mobil BYD segera menyerahkan diri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved